Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, apa yang dilakukan itu untuk memperkuat ketahanan eksternal menghadapi dampak dari ketidakpastian penurunan suku bunga acuan The Fed.
BACA JUGA:Pasar Tunggu Sinyal Ini dari The Fed, Rupiah Pagi Ini Dibuka Menguat ke Rp16.172 per USD
BACA JUGA:Rupiah Hari Ini Lanjut Melemah, Ditutup di Level Rp16.220 per USD, Apa Sebab?
Menyusul meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah.
"BI akan terus memastikan stabilitas rupiah dengan intervensi valuta asing dan langkah-langkah lainnya," terang Perry.
The Fed, kata Ferry, juga akan mengelola arus portofolio asing yang ramah pasar.
Serta melakukan operasi moneter yang mendukung pasar dan terintegrasi dengan baik dengan pendalaman pasar uang, demi mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia.