BACAKORAN.CO – Demi persatuan, kesatuan dan kemajuan bangsa, Prabowo Subianto siap bekerjasama dengan para Presiden Republik Indonesia (RI) terdahulu.
Nantinya akan dibentuk wadah untuk silaturahmi Presidential Club.
Presidential Club ini akan diisi oleh para mantan Presiden RI yang masih hidup saat ini.
Dahnil Azhar Simanjuntak, juru Bicara Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto mengatakan, Presidential Club adalah istilah yang digunakannya untuk merujuk pada wadah informal.
BACA JUGA:Bocoran Nama Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Benarkah Ada Perombakan?
BACA JUGA:Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo Ingatkan Unsur Pimpinan tentang Tuntutan Rakyat Ini
Di mana para mantan presiden bisa secara rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan.
Tujuannya tak lain untuk menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan.
Prabowo berharap, kata Dahnil, agar para pemimpin di Indonesia dapat bersatu, harmonis, dan bersama-sama memikirkan serta bekerja untuk kepentingan rakyat.
Tanpa memandang perbedaan pandangan politik dan sikap politik.
BACA JUGA:Begini Pernyataan Resmi Prabowo Setelah MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024
BACA JUGA:Anies-Muhaimin Tebar Senyum, Ganjar-Mahfud Beri Kepercayaan Hakim, Prabowo-Gibran Diwakili Pengacara
Dahnil pun menyatakan keyakinan Prabowo akan bertemu dengan mantan Presiden lainnya, seperti Jokowi (Presiden RI ke-7), SBY (Presiden RI ke-6), dan Megawati (Presiden RI ke-5) pada waktu yang tepat.
Sebelumnya, pada Rabu (20/3), KPU menetapkan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang dalam Pilpres 2024 dengan perolehan 96.214.691 suara sah, setara dengan 58,6 persen dari total suara nasional.
Hal ini membuat Prabowo-Gibran menjadi pemenang dalam satu putaran karena perolehan suaranya melebihi 50 persen dari total suara nasional.