Rencananya, Prabowo-Gibran akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang.
BACA JUGA:Presiden Langsung Komandoi DJP dan Bea Cukai, Bakal Dipisah dari Kemenkeu, Prabowo: Sikat Mafia!
BACA JUGA:Gemoy Beraksi! Lawatan Beijing, Prabowo Tinjau Program Makan Gratis, Menu Apa?
Sebelumnya, Prabowo dalam pidatonya saat penetapan presiden terpilih menyampaikan mengingatkan mengenai pentingnya persatuan dan kerukunan dalam mewujudkan kemajuan Indonesia.
Baginya, semua pemimpin harus bekerja bersama dan bersatu demi kepentingan rakyat.
Setelah berakhirnya Pilpres, kata Prabowo, rakyat menuntut agar semua pemimpin bekerja sama.
Tujuannya tak lain untuk membawa kebaikan, kesejahteraan, kemakmuran, dan menghapus kemiskinan, korupsi, serta kelaparan di Indonesia.
BACA JUGA:Rombak! Erick Thohir Angkat Asisten Prabowo Jadi Komisaris Pindad
BACA JUGA:Mengsedih, Pengelola Warteg Dukung Prabowo, Ehh Ngga Taunya Dilarang Jualan di IKN
“Itu adalah tuntutan rakyat. Kita harus bersatu dan rukun," ujar Prabowo.
Menurut Prabowo, Pilpres telah berakhir.
Persatuan bisa diwujudkan baik di dalam maupun di luar pemerintahan.
Terpenting adalah tujuannya sama-sama memajukan kepentingan rakyat.
BACA JUGA:Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran di Sidang Kabinet Paripurna
"Apakah persatuan itu terjadi di dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan, kita semua bersatu untuk berjuang demi kepentingan rakyat kita," cetusnya.