Inner courtyard adalah ruang terbuka dengan ukuran yang tidak terlalu besar di tengah interior rumah. Meski tampak sederhana, namun dapat memberikan pengaruh besar.
Pemilik rumah biasanya menanam beberapa pohon atau tanaman di sana.
BACA JUGA:Sudah Punya Rumah, Apakah Pekerja Tetap Wajib Ikut Simpanan Tapera? Simak Penjelasannya!
BACA JUGA:Program Tapera Wajib Bagi Karyawan Swasta Ditolak Buruh dan Pengusaha, Pak Bas Bilang Begini!
Jika lahan masih memadai, lebih baik lagi jika ditambahkan kolam ikan.
Desain inner courtyard tidak jauh berbeda dengan taman pada umumnya.
Namun, jika melihat ke bagian atas, bisa ada atap tertutup atau yang dapat dibuka-tutup.
Ada juga desain tanpa atap.
BACA JUGA:5 Ide Bangun Pagar Pakai Material Berbiaya Murah, Buat Rumah Tampil Unik dan Estetik
BACA JUGA:9 Inspirasi Warna Cat Dapur yang Bikin Betah Nongkrong dan Masak Lama-lama
Inilah yang membedakan inner courtyard di rumah dengan taman biasa
Kamu dapat membuka atau menutup atap sesuai kebutuhan atau kondisi cuaca.
Misalnya, saat cuaca cerah sebaiknya atap dibuka agar udara segar dan sinar matahari masuk ke dalam ruangan.
Bila hujan, sebaiknya ditutup agar rumah tidak becek.
BACA JUGA:Wajib Jadi Peserta Tapera, Gaji Karyawan Swasta Siap-siap Dipotong, Mulai Kapan?
BACA JUGA:Tips Rumah Bergaya Vintage yang Cantik dan Estetik dengan Sentuhan Shabby Chic