Salah satu pelaku yang merupakan pemilik rumah adalah seorang penyandang disabilitas kebutaan.
Meski tidak dapat melihat pelaku nekat melakukan pencabulan dengan dituntun pelaku lainnya, namun tidak sampai melakukan persetubuhan.
Tindakan kejahatan asusila terus terjadi dalam kurun waktu sebulan dengan lokasi berbeda serta jumlah pelaku yang berbeda.
Total pelaku mencapai 26 orang, yang umumnya masih di bawah umur.
BACA JUGA:Pria dan Wanita Terluka Dalam Kebun, Diduga Saling Tikam, Asusila?
Ml menjelaskan, berdasarkan pengakuan korban, ada sebanyak 20 orang yang menyebutuhinya, sedangkan enam orang lainnya hanya mencabuli.
"Jadi ada tiga lokasi berbeda dan waktu yang berbeda pula dalam kurun waktu satu bulan tersebut," Ungkapnya.
"Akibat kejadian itu, RG kini tidak bisa melanjutkan sekolah karena merasa malu," Tuturnya.
Keluarga korban berharap kasus ini mendapat penanganan serius dari kepolisian dan segera menangkap para pelaku.
BACA JUGA:Astarfirullah! Sepasang Mahasiswa Kepergok Asusila Kamar Masjid, Ini Bukan Yang Pertama..
Sementara itu, Kepala UPTD DP3A Baubau, Nur Aiyni mengatakan bahwa pelaku pencabulan terhadap korban RG lebih dari satu.
"Kalau pastinya (jumlah pelaku) nanti dari Kepolisian, yang jelas lebih dari satu," Jelasnya.****