Beberapa di antaranya adalah Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Bupati Trenggalek Nur Arifin, dan Bupati Sumenep Nur Fauzi.
BACA JUGA:PDIP Masih Teratas, Ini 10 Daftar Caleg DPR RI Suara Terbanyak Nasional, Siapa Saja?
BACA JUGA:Panas! Kontroversi di Sidang Paripurna DPR Tentang Hak Angket, PDIP: Gak Berani, Tak Ada Taringnya
Namun, hingga kini PDIP masih berupaya menjalin kerja sama dengan partai lain di Jawa Timur seperti PKB dan Gerindra.
Hasto menyatakan keputusan mengenai calon yang akan diusung PDIP akan diumumkan pada waktu yang tepat.
"Ini adalah proses yang sangat dinamis. Partai terus mendorong kader-kader internal untuk maju," cetusnya.
Selain itu, Hasto memastikan PDIP akan kembali mengusung pasangan Eri Cahyadi-Armuji di Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Surabaya 2024.
BACA JUGA:DPP PKS Putuskan Usung Kader Mohamad Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Bagaimana Nasib Anies?
BACA JUGA:Hasil Survei Pilkada Palembang 3 Nama Ini Terpopuler, Tak Ada Nandriani Menata Ibu Kota
"Karena PDIP selalu nyaman bekerja sama, banyak pasangan yang tetap diusung karena kerjasama yang baik dengan PDIP," tambahnya.
PDIP meraih 21 kursi di DPRD Jatim hasil Pemilu 2024.
Artinya, PDIP belum bisa mengusung kandidat gubernur mandiri, perlu koalisi dengan parpol untuk Pilkada Jatim 2024.
Seperti diberitakan, jika Risma jadi maju di Pilkada Jatim 2024, maka akan terjadi duel antara dua Mensos RI.
BACA JUGA:RESMI! DPP PKB Dukung Anies Jadi Cagub Tunggal Pilkada DKI Jakarta 2024, Pertimbangannya karena..
BACA JUGA:Diisukan Kembali Berpasangan dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta 2024, Ini Kata Anies Baswedan!
Diketahui, Khofifah pernah menjabat sebagai Mensos pada periode 27 Oktober 2014 - 17 Januari 2018.