Dalam Quran Surah An-Nisa ayat 17, disebutkan bahwa Allah menerima taubat dari orang-orang yang melakukan kesalahan dengan kebodohan lalu segera bertaubat.
BACA JUGA:Biar Nggak Sesat! Ini Cara 5 Dapat Ilmu Agama yang Berkah ala Ustaz Adi Hidayat..
Apakah Harus Meng-qadha Shalat yang Ditinggalkan?
Ini dia pertanyaan utama, apakah shalat yang ditinggalkan harus di-qadha?
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ada dua pendapat utama mengenai hal ini:
1. Pendapat Pertama
Shalat yang ditinggalkan harus di-qadha. Ini berarti setiap kali kita meninggalkan shalat, kita harus menggantinya di lain waktu.
Misalnya, setelah menunaikan shalat fardhu, kita bisa meng-qadha shalat yang tertinggal.
BACA JUGA:8 Amalan Dahsyat di Bulan Muharram yang Wajib Kamu Coba, Nomor 5 Bikin Hati Adem!
BACA JUGA:7 Amalan Dahsyat Bulan Muharram yang Wajib Kamu Coba, Nomor 6 Bikin Hati Istri Meleleh!
2. Pendapat Kedua
Tidak perlu meng-qadha shalat yang ditinggalkan.
Cukup bertaubat dan memperbanyak amalan shalih.
Pendapat ini didasarkan pada keyakinan bahwa taubat yang diterima oleh Allah sudah cukup untuk menghapus dosa-dosa kita, termasuk dosa meninggalkan shalat.
Dalam hal ini, kita cukup memperbanyak shalat sunnah dan amalan baik lainnya untuk membuktikan kesungguhan taubat kita.