Modus Penipuan Kripto 'Pig Butchering' Makin Merajalela, Penelitian Ungkap Pusatnya di Negara Tetangga RI!

Jumat 12 Jul 2024 - 09:25 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

Pada April lalu, FBI melaporkan penipuan investasi kripto telah merugikan AS sebesar $3,94 miliar pada 2023.

Biasanya, korban penipuan ini akan dijebak menjadi pekerja paksa dan menipu korban lainnya.

Skema kerja paksa ini banyak dilaporkan di negara-negara Asia Tenggara seperti Myanmar, Kamboja dan Filipina.

BACA JUGA:Jenis Kripto, Pelajari Teknologi Blockchain, Jangan Asal Investasi

BACA JUGA:Pasar Kripto di Indonesia, Potensi dan Peluang Mendapatkan Keuntungan Besar

Huione Guarantee mulai beroperasi pada 2021.

Pada saat itu, seiring dengan meluasnya pandemi Covid-19, banyak muncul skema penipuan kripto.

Menurut penelitian Gallagher, industri pig butchering di Kamboja banyak terbentuk di hotel-hotel dan resort-resort yang terpukul oleh lesunya industri pariwisata sepanjang 2020-2021.

"Ciri-cirinya seperti pasar gelap, namun dijalankan oleh konglomerat besar Kamboja, yang telah mendokumentasikan hubungan dengan keluarga penguasa di sana," ujar Robinson.

BACA JUGA:Pemicu Harga Bitcoin Melorot hingga Mencapai Level Terendah dalam 2 Bulan

BACA JUGA:Berkat Bitcoin, Negara Ini Lebih Sejahtera, Jadi Terkaya di Dunia, Kok Bisa?

"Ada ruang untuk menjatuhkan sanksi terhadap bisnis seperti ini, untuk menghalangi operasi penipuan yang lebih besar," pungkasnya.

Kategori :