BACAKORAN.CO - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Rupiah diperdagangkan sebesar Rp16.150 per USD pada Rabu (17/7/2024) pagi, naik 29 poin atau 0,18 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya.
Adapun sebagian besar mata uang Asia perkasa terhadap dolar AS pada pagi ini.
Tercatat Yuan China melejit 0,01 persen, dolar Hong Kong menguat 0,03 persen, dolar Singapura melaju 0,02 persen, peso Filipina naik 0,03 persen, ringgit Malaysia tumbuh 0,04 persen, won Korea Selatan melesat 0,22 persen, dan baht Thailand terkerek 0,21 persen.
BACA JUGA:Rupiah Awal Pekan Dibuka Melemah Terhadap Dolar AS, Efek Penembakan Donald Trump?
BACA JUGA:Tren Positif Rupiah Lanjut di Awal Pekan? Simak Prediksi Pengamat Mata Uang Berikut!
Nasib beda dialami yen Jepang yang ambles 0,11 persen.
Sebaliknya, mata uang utama negara maju loyo terhadap dolar AS.
Tercatat poundsterling Inggris enjlok 0,02 persen, franc Swiss ambles 0,04 persen, dan dolar Kanada melemah tipis 0,02 persen.
Sedangkan dolar Australia melaju 0,06 persen dan euro Eropa tumbuh 0,01 persen.
BACA JUGA:Mata Uang Asia dan Negara Maju Kompak Loyo, Bagaimana Nasib Rupiah Pagi Ini?
BACA JUGA:Waspada, Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini Terperosok Paling Dalam di Asia, Ini Biang Keroknya!
Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong memperkirakan rupiah akan bergerak stabil terhadap dolar AS jelang rilis suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI rate hari ini.
"Investor cenderung menunggu hasil rapat dewan gubernur BI sore ini," katanya.
Ia memperkirakan rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp16.125 - Rp16.225 per USD.