BACAKORAN.CO – Nyanyian bernada rasis yang dilakukan oleh gelandang Chelsea, Enzo Fernandes menuai banyak kecaman. Pemain timnas Argentina itu sengaja menyiarkan secara live streaming di akun Instagram pribadinya saat merayakan kemenangan Argentina pada Copa Amerika 2024.
Mantan pemain Benfica itu nampak enjoy bersama rekan-rekannya sesama timnas Argentina di dalam bus. Lagu bernada rasis tersebut dialamatkan kepada para pemain timnas Prancis yang kebanyakan dari Afrika. “Dari Angola, punya ibu berasal dari Nigeria dan bapak dari Kamerun” .
Manajemen kub Chelsea langsung merespon tindakan yang dilakukan pemainnya tersebut dengan memposting video di akun media sosia.
“Chelsea Football Club telah menemukan semua rasis dalam lagu yang dinyanyikan oleh pemainnya. Itu tidak bisa diterima. Kami sangat bangga Chelsea diperkuat beragam pemain dari berbagai kultur bangsa,” tulis pernyataan resmi Chelsea.
BACA JUGA:Fans Madrid Auto Bengong Lihat Kemampuan Bahasa Spanyol Kylian Mbappe
BACA JUGA:Madrid Cari Peluang Madrid Gaet Trent Alexander-Arnold
“Kami mengakui dan menghargai pemain kami sudah meminta maaf kepada public. Dan kami akan berharap tindakan terebut jadi pelajaran baginya. Klub seakan dihasut isu sentitif atas tindakan yang diluar prosedur,” lanjutnya.
Setelah mendapatkan teguran dari klub, Enzo Fernandes buru-buru meminta maaf secara terbuka atas tindakannya yang dinilai sangat rasis. Enzo langsung menuliskan kata-kata minta maaf di akun Instagram pribadinya.
“Saya ingin minta maaf atas video yang saya posting di Instagram saat melakukan selebrasi bersama timnas Argentina. Memang lagu itu menggunakan Bahasa yang sangat vulgar. Sungguh tidak ada tolerasi dalam kata-kata tersebut,” tulis Enzo Fernadez.
“Lagu itu tidak mereplisikan diriku ataupun karakterku. Saya benar-benar minta maaf,” tambah Enzo Fernandez.
Namun nyanyian tersebut telah melukai banyak fans Chelsea di seluruh dunia. Tak heran banyak seruan fans untuk menjual Enzo Fernandez pada bursa transfer musim panas 2024 ini. “Saya ingin Enzo Fernadez keluar dari klub ku dan saya tidak bercanda,” tulis salah satu fans Chelsea.
“Chelsea harus mengakhiri kontraknya segara, saya tidak mau lagi melihatnya bermain bersama Chelsea,” tulis fans yang kedua. “Dia tidak pantas bermain untuk tim sehebat Chelsea,” tulis fans yang ketiga.
Sontak apa yang dilakukan oleh Enzo Fernandez membuat rekan-rekannya di Chelsea memutuskan untuk unfollow Enzo Fernadez di Instagram. Setidaknya tiga pemain Chelsea yang memiliki kulit berwarna memutuskan tidak lagi mengikuti Enzo Fernandez.
Mereka adalah bek Wesley Fontana dari Prancis, Malo Gusto juga dari Prancis, dan Axel Disasi dari juga dari Prancis. Ketiga pemain Chelsea asal Prancis ini langsung memblokir akun Enzo Fernandez akibat dari kelakuan rasis yang dilakukannya. Tidak hanya ketiga pemain tersebut, The Blues juga diperkuat oleh pemain Prancis yang berkulit hitam seperti Lesley Ugochukwu, Christopher Nkunku, dan Benoit Badiashile. Semuanya langsung melalukan aksi boikot terhadap akun media sosial milik Enzo Fernandez.
Philippe Diallo Ketua federasi sepak bola Prancis (FFF) langsung bereaksi atas tindakan yang dilakukan oleh Enzo Fernandez tersebut. Philippe Diallo akan melaporkan kasus tersebut kepada induk sepak bola dunia, FIFA.