Menurut laporan Al Jazeera, pengangkatan Sinwar sebagai pemimpin politik Hamas mengirim pesan kepada pemerintah Israel bahwa kelompok milisi Gaza ini akan terus melakukan perlawanan.
BACA JUGA:Tuding Israel Dibalik Tewasnya Ismail Haniyeh, Hamas Siap Balas Dendam, Ancam Lakukan Ini!
Beberapa pengamat berpendapat kepemimpinan Sinwar akan membuat perundingan gencatan senjata dan pembebasan sandera semakin tidak jelas arahnya.
Berbeda dengan Haniyeh yang lebih terbuka dalam berdialog, Sinwar dikenal memiliki pendekatan yang lebih keras terhadap Israel.
Lahir di Khan Younis pada tahun 1962, Sinwar pernah ditangkap Israel beberapa kali pada awal 1980-an karena aktivitas anti-pendudukan di Universitas Islam Gaza.
Sinwar adalah salah satu pendiri jaringan pejuang yang melakukan perlawanan bersenjata terhadap Israel pasca kelulusannya dari Universitas Islam Gaza.
BACA JUGA:Kabar Duka Bagi Masyarakat Palestina Atas Meninggalnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Benarkah?
BACA JUGA:Serangan Rudal Tewaskan Pimpinan Hamas, Ismail Haniyeh, Begini Kronologisnya!
Kelompok itu kini dikenal sebagai Brigade Al Qassam.