Pemerintah Indonesia menganugerahinya gelar Pahlawan Nasional sebagai pengakuan atas kontribusinya yang sangat besar dalam perjuangan kemerdekaan.
2. KH Ahmad Dahlan
Lahir di Yogyakarta pada 1 Agustus 1868, KH Ahmad Dahlan adalah pendiri Muhammadiyah.
BACA JUGA:Kisah Mengagumkan Anggota Gyugun Pasca Kemerdekaan di Bengkulu, Begini Perjuangannya!
BACA JUGA:Kamu Harus Tau! Pertumbuhan Bengkulu Pada Masa Pra Kemerdekaan, Simak Sejarahnya..
Sebuah organisasi yang berfokus pada reformasi pendidikan dan sosial.
Beliau meninggal pada 23 Februari 1923, di Yogyakarta.
Penghargaan Pahlawan Nasional diberikan kepadanya pada 27 Desember 1961.
KH Ahmad Dahlan dikenang sebagai pelopor dalam memajukan pendidikan dan kesejahteraan sosial di Indonesia.
BACA JUGA:Apa itu Platform Merdeka Mengajar? Inovasi Kemendikbudristek untuk Meningkatkan Kinerja Guru
BACA JUGA:Sensasi Wisata Sejarah di Palembang, Kenang Perjuangan Rakyat Merebut Kemerdekaan
Serta memperjuangkan kemerdekaan melalui pendidikan dan dakwah.
3. KH Zainal Mustofa
KH Zainal Mustofa lahir di Singaparna, Tasikmalaya pada 1899.
Beliau mendirikan Pondok Pesantren Sukamanah pada tahun 1927 dan dikenal sebagai pejuang kemerdekaan yang gigih.
Pada periode 1940-1941, KH Zainal Mustofa aktif melawan penjajahan Belanda.