Pemakaman telah dilakukan setelah Asar dari Masjid Az-Zahra, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan.
Adapun Faisal Basri dikenal sebagai ekonom yang tidak ragu mengkritik pemerintah.
BACA JUGA:Preeklamsia Diduga Penyebab Wafatnya RA Kartini, Benarkah? Yuk Cek Disini Penjelasannya!
Ia sering memberikan kritik kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Terutama terkait kebijakan fiskal yang dianggapnya berpotensi memperbesar utang negara.
Lahir di Bandung pada 6 November 1959, Faisal juga tidak segan-segan mengkritik program unggulan Jokowi seperti hilirisasi.
Menurutnya, hilirisasi yang dijalankan pemerintah masih banyak kekurangan dan memerlukan perbaikan.
BACA JUGA:Innalillahi! Habib Jafar Shodiq Meninggal Dunia di Tol Solo-Ngawi, Ini Kronologi Kecelakaannya...
Pada masa Pemilihan Presiden 2024, Faisal bahkan secara terang-terangan meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, serta sejumlah menteri lainnya untuk mundur dari kabinet Jokowi.
Ia menilai pemerintahan cenderung berpihak kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Ayo kita bersama-sama bujuk Bu Sri Mulyani, Pak Basuki, dan beberapa menteri lain untuk mundur. Itu akan memberikan dampak besar secara moral," ajak Faisal dalam sebuah acara di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1).
Faisal Basri memulai kariernya di bidang ekonomi sejak masa kuliah.
BACA JUGA:Innalillahi, Artis Penyanyi Via Vallen Kembali di Uji dengan Wafatnya Sang Ayah...
BACA JUGA:Innalillahi, Pedangdut Legendaris Jhonny Iskandar Meninggal Dunia