Pada tahun 2017 Eddy kembali ke posisi Wakil Kepala Densus 88.
Karier Eddy Hartono di BNPT dimulai pada tahun 2018 ketika ia diangkat sebagai Direktur Pembinaan Kemampuan Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT RI.
Pada tahun yang sama, ia juga dipercaya sebagai Direktur Penegakan Hukum di kedeputian yang sama.
BACA JUGA:2 Pengedar Sabu di Mariana Banyuasin Tertangkap, Usianya Masih Muda
BACA JUGA:Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi, Tercatat Hari Ini Sudah 4 Kali Meletus, Status Level II
Kemudian Eddy menjabat sebagai Pelaksana Tugas Direktur Penindakan Kedeputian Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT RI pada tahun 2021.
Sebelum menduduki posisi Kepala BNPT, jabatan terakhir yang dipegang oleh Eddy Hartono adalah sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I Sespim Lemdiklat Polri.
Penghargaan tertinggi di kepolisian Bintang Bhayangkara Pratama juga telah diraihnya pada tahun 2023.
Pengalamannya yang luas dan pengakuan atas kontribusinya dalam penanggulangan terorisme membuatnya sangat dihormati dan diandalkan untuk memimpin BNPT ke arah yang lebih baik.
Pelantikan Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT merupakan langkah strategis yang diambil oleh Presiden Jokowi untuk memperkuat upaya nasional dalam memerangi ancaman terorisme yang masih ada di Indonesia.
Dengan latar belakang dan pengalaman Eddy yang kuat di bidang ini diharapkan BNPT akan semakin efektif dalam menjalankan tugasnya melindungi masyarakat dan menjaga keamanan nasional.
Dalam pidato pelantikannya, Presiden Jokowi menekankan pentingnya peran BNPT dalam menjaga keamanan negara dan memastikan bahwa setiap ancaman terorisme dapat diatasi dengan cepat dan efektif.
Penunjukan Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi lembaga BNPT sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman terorisme.