BACAKORAN.CO - Update kondisi Gunung Semeru, salah satu gunung berapi aktif di Indonesia, kembali menunjukkan aktivitas erupsi pada dini hari ini.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa letusan terjadi sekitar pukul 01.17 WIB, disertai dengan lontaran abu vulkanik yang mencapai ketinggian sekitar 500 meter di atas puncak.
Dalam laporan resmi, abu vulkanik terpantau bergerak ke arah barat daya mengikuti arah angin.
Masyarakat di sekitar kawasan tersebut diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area berbahaya, terutama zona dalam radius 5 kilometer dari kawah utama.
BACA JUGA:Update Gunung Ibu Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 1.500 Meter, Status Level III Siaga!
PVMBG juga mengingatkan warga untuk menggunakan masker dan perlindungan pernapasan guna menghindari dampak abu vulkanik, terutama di daerah yang terpapar langsung.
“Erupsi kali ini terbilang sedang, namun potensi peningkatan aktivitas masih ada. Kami terus memantau perkembangan Gunung Semeru dan akan memberikan peringatan dini jika terjadi peningkatan signifikan,” ungkap Agus Sugiharto, Kepala PVMBG.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa akibat erupsi tersebut.
Namun, aktivitas vulkanik ini telah mempengaruhi beberapa wilayah di sekitar Lumajang dan Malang, terutama desa-desa yang terletak di lereng gunung.
BACA JUGA:Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi, Tercatat Hari Ini Sudah 4 Kali Meletus, Status Level II
Beberapa penduduk melaporkan adanya hujan abu tipis yang mulai terasa sejak pagi hari.
Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang telah menyiagakan tim di beberapa titik untuk mengantisipasi dampak erupsi lebih lanjut.
Mereka juga telah menyiapkan tempat pengungsian jika situasi semakin memburuk.