Namun, Rumput Bayeman yang terlalu kering atau tua dapat menjadi sulit dicerna dan menyebabkan gangguan pencernaan pada kambing, seperti kembung atau gangguan rumen.
BACA JUGA:5 Penyebab Kambing Mencret dan Cara Mengobatinya, Peternak Wajib Simak Ini! Apa Aja Ya? Cekidot...
Kambing yang mengonsumsi terlalu banyak Rumput Bayeman kering bisa mengalami masalah dalam memproses makanan di rumen, yang pada akhirnya berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.
Kambing yang mengalami gangguan pencernaan sering menunjukkan gejala seperti perut kembung, penurunan nafsu makan, hingga produksi kotoran yang tidak normal.
Jika tidak ditangani, hal ini bisa mengakibatkan komplikasi yang lebih serius dan bahkan kematian pada kasus yang parah.
Meskipun jarang, ada potensi bahaya toksisitas terkait dengan Rumput Bayeman.
Rumput ini, ketika tumbuh di lingkungan yang tercemar atau tercampur dengan tanaman beracun lainnya, dapat membawa risiko keracunan bagi kambing.
Misalnya, jika rumput tumbuh di lahan yang terkontaminasi pestisida atau logam berat, maka kambing yang memakan rumput tersebut dapat terpapar zat berbahaya.
Selain itu, jika Rumput Bayeman dicampur dengan tanaman liar yang beracun seperti tanaman dari famili Euphorbiaceae, hal ini bisa meningkatkan risiko keracunan.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa sumber pakan kambing bersih dari kontaminasi berbahaya.
4. Ketergantungan pada Satu Jenis Pakan
Bahaya lain dari menggunakan Rumput Bayeman sebagai pakan utama adalah ketergantungan pada satu jenis pakan.