BACA JUGA:7 Compact Powder Terbaik! No Longsor-longsor di Acara Penting Makeup Tetap Slay Sampe Pulang...
Tim pencari terus bekerja meski menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan alat berat dan kondisi alam yang tidak bersahabat.
Selain itu, tiga orang dilaporkan mengalami luka-luka, meski belum dapat dipastikan apakah luka yang dialami tergolong ringan atau berat.
Dugaan kuat menyebutkan bahwa lokasi longsor adalah area tambang emas ilegal.
Namun, pihak BPBD belum memberikan konfirmasi lebih lanjut mengenai aktivitas ilegal tersebut.
BACA JUGA:Longsor dan Banjir Bandang di OKU Selatan, Petugas BPBD Nyaris Tertimbun Longsor Susulan
BACA JUGA:Tanah Longsor Kembali Merenggut Nyawa, Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Tewas Tertimbun
Tambang ilegal memang kerap menjadi masalah serius di wilayah Solok dan sekitarnya, karena selain tidak berizin.
Kegiatan ini sering kali dilakukan tanpa memperhatikan keselamatan para pekerja dan faktor lingkungan, yang berujung pada bencana seperti longsor.
Selain medan yang sulit, sinyal telekomunikasi yang minim di area tambang juga menyulitkan proses koordinasi dan komunikasi antara tim penyelamat dan posko pusat.
Sejak bencana terjadi pada Kamis sore, evakuasi berlangsung lambat karena tim harus beradaptasi dengan cuaca dan kondisi geografis yang ekstrim.
"Kami masih kesulitan mendapatkan informasi yang akurat dari lapangan. Sinyal telepon seluler sangat buruk di lokasi bencana, sehingga update data korban sering kali terlambat kami terima," tambah Irwan Effendi.
Upaya pencarian para korban masih terus dilakukan.