Tragedi Longsor Maut 40 Penambang Emas Ilegal di Solok Sumbar Tertimbun, 15 Dinyatakan Tewas, 25 Masih Dicari

Jumat 27 Sep 2024 - 19:18 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun

BACA JUGA:7 Compact Powder Terbaik! No Longsor-longsor di Acara Penting Makeup Tetap Slay Sampe Pulang...

BACA JUGA:3 Rekomendasi Produk Water Based untuk Kulit Berminyak, Bikin Makeup Flawless dan Tahan Lama, Anti Longsor...

Tim pencari terus bekerja meski menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan alat berat dan kondisi alam yang tidak bersahabat.

Selain itu, tiga orang dilaporkan mengalami luka-luka, meski belum dapat dipastikan apakah luka yang dialami tergolong ringan atau berat.

Dugaan kuat menyebutkan bahwa lokasi longsor adalah area tambang emas ilegal.

Namun, pihak BPBD belum memberikan konfirmasi lebih lanjut mengenai aktivitas ilegal tersebut.

BACA JUGA:Longsor dan Banjir Bandang di OKU Selatan, Petugas BPBD Nyaris Tertimbun Longsor Susulan

BACA JUGA:Tanah Longsor Kembali Merenggut Nyawa, Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Tewas Tertimbun

Tambang ilegal memang kerap menjadi masalah serius di wilayah Solok dan sekitarnya, karena selain tidak berizin.

Kegiatan ini sering kali dilakukan tanpa memperhatikan keselamatan para pekerja dan faktor lingkungan, yang berujung pada bencana seperti longsor.

Selain medan yang sulit, sinyal telekomunikasi yang minim di area tambang juga menyulitkan proses koordinasi dan komunikasi antara tim penyelamat dan posko pusat.

Sejak bencana terjadi pada Kamis sore, evakuasi berlangsung lambat karena tim harus beradaptasi dengan cuaca dan kondisi geografis yang ekstrim.

BACA JUGA:Bencana Alam Tanah Longsor di Sitinjau Lauik Seret 2 Mobil ke Jurang, Gubernur Sumbar Hampir Jadi Korban

BACA JUGA:Akhirnya Seluruh Korban Longsor di Buntao Toraja Utara Berhasil Ditemukan, Berikut Daftar Nama Orangnya...

"Kami masih kesulitan mendapatkan informasi yang akurat dari lapangan. Sinyal telepon seluler sangat buruk di lokasi bencana, sehingga update data korban sering kali terlambat kami terima," tambah Irwan Effendi.

Upaya pencarian para korban masih terus dilakukan.

Kategori :