BACAKORAN.CO – Diego Forlan termasuk atlet multi talenta. Setelah gantung sepatu sebagai pemain sepak bola professional pada tahun 2019, mantan penyerang Manchester United itu beralih ke cabang olahraga lain.
Legenda timnas Uruguay yang kini berusia 45 tahun itu menjadi petenis professional. Dia total latihan tenis setelah gantung sepatu. Debut tenis profesionalnya baru dijalaninya dengan mengikuti turnamen tenis di Urugay.
Sebelum menjalani debut professional. Forlan sudah mengikuti serangkaian turnamen amatir ITF Master selama setahun. Tahun ini, Forlan percaya diri mengikuti turnamen professional ATP Challenger Tour.
Forla bermain di nomor ganda berpasangan dengan petenis Argentina, Federico Coria. Pasangan ini menjalani debut professional dengan ikut turnamen Uruguay Open di kota Montevideo, Uruguay.
Berlaga di negeri sendiri tentu, Forlan banyak didukung oleh penonton tuan rumah. Pada babak pertana mereka menghadapi pasangan dari Bolivia, Boris Arias dan Federico Zeballos. Sayang debut Forlan tidak mulus setelah mengalami kekalahan dalam waktu 47 menit.
BACA JUGA: Presiden Real Madrid Tolak Panggil Kembali Sergio Ramos Karena Alasan Ini
BACA JUGA:Verdonk Kagak Malu Dibilang Gaptek
Forlan/Coria hanya bisa meraih kemenangan tiga game saja dengan skor 1-6 dan 2-6. Meski demikian para penonton sangat kagum dengan penampilan Forlan. Dengan memegang raket tangan kiri, Forlan bisa meraih tiga poin itu sudah cukup bagus.
Kekalahan tersebut tak membuat Forlan berkecil hati. Pria yang sempat memperkuat beberapa klub top Eropa seperti Inter Milan, Atletico Madrid, dan Villarreal ini akan tetap ikut turnamen ATP Challenger tahun ini.
“Semua orang ingin melakukan start dengan baik apalagi jika kamu baru mengawali karir baru. Hal yang saya pikirkan adalah akan tetap bermain dan menikmati pertandingan professional. Sungguh pengalama yang sangat menggesankan,” kata Forlan usai pertandingan.
Forlan sangat mencintai olahraga tenis. Sebelum menekuni sepak bola secara total, Forlan telah belajar tenis sejak usianya masih kecil. Dia pernah meraih juara di level junior di negaranya. Namun Forlan juga sangat menyukai sepak bola.
Akhirnya Forlan memutuskan untuk menekuni sepak bola. Selama 20 tahun berkarir di sepak bola professional banyak gelar yang telah dirainya baik bersama klub maupun bersama timnas Uruguay di major tournament.
Forlan berhasil membawa Manchester United juara Liga Premier Inggris pada musim pertamanya tahun 2002-2003. Membawa Atletico Madrid meraih gelar juara Liga Europa 2010. Setelah meraih gelar juara tersebut, Forlan juga meraih gelar juara Piala Super UEFA mengalahkan Inter Milan.
BACA JUGA:Tragis Banget, Dalam Setahun Rumah Pemain Newcastle ini Dirampok Dua Kali