Peternak Udah Tau Belum? Jenis dan Biaya Pakan untuk Ternak Kambing Perah, Berikut Rinciannya!

Fermentasi meningkatkan nilai gizi dan daya simpan pakan.

BACA JUGA:Awas! Ini Penyebab Cempe Mati Mendadak, Cegah Sebelum Terlambat, Peternak Wajib Waspada Kematian Anak Kambing

BACA JUGA:Info Ternak, Cara Meningkatkan Produktivitas Susu Kambing Perah untuk Peternak Pemula, Jamin Ampuh!

Biaya: Membuat sendiri pakan fermentasi memerlukan biaya bahan (jerami atau rumput Rp300–Rp500/kg) dan tambahan probiotik sekitar Rp20.000 per liter.

3. Konsentrat

Konsentrat kaya akan energi dan protein, seperti dedak padi, bungkil kedelai, jagung giling, dan tepung ikan.

Konsentrat diberikan untuk mendukung produksi susu yang optimal.

BACA JUGA:7 Tips Ternak Kambing Perah dengan Cara Praktis dan Menguntungkan untuk Bisnis Susu, Apa Aja?

BACA JUGA:Mengenal Kambing Muara, Jenis Perah dan Pedaging Lokal Asli Indonesia yang Jarang Diketahui! Cek Disini

Biaya: Harga konsentrat bervariasi, rata-rata Rp3.000–Rp5.000 per kilogram, tergantung bahan yang digunakan.

4. Vitamin dan Mineral

Vitamin dan mineral penting untuk menjaga kesehatan kambing perah.

Biasanya, peternak menggunakan suplemen mineral yang dijual di pasaran.

BACA JUGA:6 Tips Sukses Budidaya Ternak Kambing Perah untuk Pemula, No 1 Paling Penting, Wajib Diutamankan!

BACA JUGA:Wajib Tau! Cara Memulai Usaha Ternak Kambing Perah serta Estimasi Modal yang Diperlukan Bagi Pemula

Biaya: Suplemen mineral dijual dalam bentuk blok atau serbuk dengan harga Rp50.000–Rp100.000 per paket yang cukup untuk beberapa kambing selama 1–2 bulan.