Kabut Asap Kian Pekat! Turun Hujan Gerimis, Hasil Teknologi Modifikasi Cuaca
BACAKORAN.CO - Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) saat ini tengah dihadapkan pada masalah serius yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Dampaknya tak hanya dirasakan di wilayah pedesaan, tetapi juga telah mencapai Kota Palembang, ibu kota provinsi tersebut.
Kabut asap yang tebal telah menyelimuti kota ini, mengganggu jarak pandang dan mengakibatkan sejumlah dampak negatif.
Kabut asap yang kini menyelimuti Kota Palembang telah mengganggu berbagai aspek kehidupan sehari-hari warganya.
BACA JUGA : Heboh! Kapolda Sumsel Turun Tangan Padamkan Karhutla Sulit Akses
Dampak Karhutla Bervariasi Setiap Tempat
Salah satu dampak yang paling mencolok adalah jarak pandang yang sangat terbatas, bahkan di beberapa titik.
Seperti di Jembatan Ampera
Kabut asap tersebut telah mengakibatkan penurunan drastis dalam jarak pandang, meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Kepala Unit Analisa dan Prakiraan Stasiun Meteorologi SMB II Palembang, Sinta Andayani, menjelaskan bahwa dampak karhutla dapat bervariasi di setiap tempat.
Kabut Asap Kian Pekat! Turun Hujan Gerimis, Hasil Teknologi Modifikasi Cuaca
yudi sumeks
yudi sumeks
kabut asap kian pekat! turun hujan gerimis, hasil teknologi modifikasi cuaca
bacakoran.co - provinsi sumatera selatan (sumsel) saat ini tengah dihadapkan pada masalah serius yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
dampaknya tak hanya dirasakan di wilayah pedesaan, tetapi juga telah mencapai kota palembang, ibu kota provinsi tersebut.
kabut asap yang tebal telah menyelimuti kota ini, mengganggu jarak pandang dan mengakibatkan sejumlah dampak negatif.
kabut asap yang kini menyelimuti kota palembang telah mengganggu berbagai aspek kehidupan sehari-hari warganya.
baca juga :
dampak karhutla bervariasi setiap tempat
salah satu dampak yang paling mencolok adalah jarak pandang yang sangat terbatas, bahkan di beberapa titik.
seperti di jembatan ampera tersebut telah mengakibatkan penurunan drastis dalam jarak pandang, meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
kepala unit analisa dan prakiraan stasiun meteorologi smb ii palembang, sinta andayani, menjelaskan bahwa dampak karhutla dapat bervariasi di setiap tempat.