mau lancar baca alquran dalam waktu 2 jam? begini caranya

bacakoran.co - berbagai metode agar mampu cepat membaca hingga sekarang terus bermunculan.

salah satunya metode atau jari hijaiyah.

dengan metode ini, seseorang akan bisa baca alquran dalam waktu dua jam setelah bisa menghafal huruf hijaiyah.

metode ini dikembangkan di berbagai rumah tahfidz, setidaknya sudah membuat ribuan umat islam bisa membaca alquran tersebut dengan baik. 

dalam metode jariyah tersebut, qori atau pembaca tersebut lebih dulu menghafalkan huruf hijaiyah dengan menggunakan jari.

baik huruf hijaiyah yang berdiri tunggal, disertai tanda baca dan juga  bersambung tersebut. dengan demikian, di jari tadi akan dihafalkan huruf demi huruf di setiap bacaan alquran.

sebagai contohnya  huruf yang memiliki kesamaan bentuk juga tanda baca dijadikan satu.

misalnya huruf nun, ta, tsa, ba dan ya. 

" kalau dengan sungguh-sungguh pelajari metode ini, saya yakin semua umat islam di seluruh indonesia akan mampu membaca alquran dalam waktu dua jam saja. sebab metode ini mengedepankan pengenalan di huruf dengan bacaan dan tanda baca,'' ungkap dewan pembina rumah tahsin dan tahfidz indonesia (rtti), ustad kh yusuf mansyur di sela-sela pembukaan seminar nasional membumi alquran ke penjuru negeri di masjid darussaid, sabtu (21/10) siang. 

menurutnya menghafal huruf dengan menggunakan jari, maka dengan sendirinya  akan mudah mengingatnya. sehingga di sisi lain, setiap huruf yang ada di dalam alquran akan mudah dibaca dan dipahami tersebut," 

di samping itu, dengan metode jariyah tadi, terang yusuf mansyur, semuanya akan lebih mudah membaca al-qur'an.

semuanya tadi dikarenakan, pembacanya diminta supaya menghafalkan setiap huruf hijaiyah dengan menyesuaikan tanda baca dan harokatnya.

di sisi lain, tanda baca tersebut tentunya ini akan mengikuti bacaan setelah ataupun jua sebelumnya. sehingga nantinya ada suatu korelasi yang dibaca dengan yang dihafal. 

" metode ini lebih mengutamakan ingatan dan hafalan bacaan. misal kata na ni ni dan juga ta ti tu, tentunya akan berkolerasi ke ayat yang ada di dalam al-qur'an dimaksud," jelasnya.

sementara itu ketua umum pb rtti, ustad mgs h fauzan yayan mengungkapkan, sebenarnya dalam membaca dan menghafalkan alquran tadi tidak sesulit yang dibayangkan oleh semua orang.

namun memang, untuk hal tersebut harus tahu ilmunya dan mempelajarinya ini dengan mereka yang memiliki kelimuan itu semua.

bahkan memang, disebutkan mudir ponpes ki marogan tersebut, penggunaan metode jariyah sendiri, membuat pembaca lebih mudah memahami penyambungan di dalam alquran tersebut setiap katanya. 

" tidak sulit sebenarnya untuk membaca al-qur'an, salahsatunya dengan memakai metode jariyah tersebut. di dalam metode jariyah tersebut, kita dituntut untuk mampu menghafalkan setiap huruf hijaiyah dengan baik termasuk tanda baca dan sekaligus jua penyambungan setiap kata yang ada,'' jelasnya. 

untuk itu, metode jariyah lebih mengedepankan ingatan dan tanda baca serta sambungan huruf demi huruf hijaiyah. saya yakin, kalau ini diterapkan dan dibacanya terus menerus akan membuat kita lebih mudah membaca alquran.*