Tips Aman Bermotor Saat Musim Hujan, Biar Nggak Gampang 'Masuk Angin'
Pengendara harus mempersiapkan kendaraan motor di musim penghujan, agar bisa me,intasi genangan banjir yang terjadi--
BACAKORAN.CO - Musim hujan telah tiba di Indonesia, dan dengan hujan datang tantangan baru bagi para pengendara motor.
Kontur jalan yang bergelombang dan drainase yang kurang baik dapat menyebabkan genangan air di sepanjang jalan, meningkatkan risiko kecelakaan dan kendaraan tergelincir.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan persiapan dan berhati-hati saat berkendara di musim hujan.
"Persiapan adalah kunci untuk berkendara aman saat hujan," kata Hasan Ardiansyah, Senior Service Advisor Yamaha FSS Jakarta.
BACA JUGA:500 Lebih Pecinta Motor Trail Main Lumpur Disini, Ada Mantan Gubernur Juga
Berikut beberapa tips untuk menjaga keselamatan Anda saat berkendara motor di musim penghujan:
1. Gunakan Helm dengan Visor Bening
Saat hujan, visibilitas menjadi sangat penting. Pastikan Anda menggunakan helm dengan visor bening agar tidak terganggu oleh tetesan air hujan, yang dapat mengaburkan pandangan saat bermotor.
2. Periksa Kondisi Motor Anda
Sebelum berangkat, pastikan bahwa kondisi motor Anda dalam keadaan baik. Periksa area penting seperti saringan udara, busi, dan CVT.
BACA JUGA:Wajib Tahu! Ini Dia 12 Jenis Motor yang Dipasarkan di Indonesia
Pastikan bagian-bagian ini tidak terbuka, karena mereka rentan terkena cipratan air hujan, yang dapat memengaruhi kinerja motor.
3. Siapkan Jas Hujan
Selalu siapkan jas hujan dalam bagasi motor. Jas hujan yang berbentuk baju dan celana akan melindungi Anda dari hujan.
Pastikan juga Anda menggunakan sepatu yang tidak licin dan aman untuk berkendara.
4. Periksa Lampu Motor
Pastikan lampu depan, lampu belakang, dan lampu sein pada motor Anda berfungsi dengan baik dan menyala terang.
BACA JUGA:Burgman Street 125 EX, Motor Matic Irit BBM 56,8 Km/Liter
Ini akan membantu Anda melihat kondisi jalan dan memberi tahu pengendara lain saat Anda berbelok atau berhenti di tengah hujan.
5. Gunakan Ban Tubeless dengan Tapak Lebar
Motor dengan ban tubeless dan tapak lebar lebih baik untuk berkendara di jalan basah dan licin. Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan standar, ini akan membuat Anda nyaman saat berkendara dan bermanuver.
6. Tindakan Saat Terjebak Banjir
Jika Anda terjebak dalam banjir, matikan mesin motor dan nyalakan kembali setelah Anda melewati banjir.
BACA JUGA:Viral! Petugas SPBU di Sidoarjo Sedot Kembali BBM dari Motor Pelanggan, Gegara Dibayar Pakai Uang Jelek
Hal ini dilakukan untuk menghindari masuknya air ke dalam ruang bakar motor, yang dapat merusak mesin.
Setelah melewati banjir, segera periksakan motor Anda ke bengkel resmi Yamaha.
7. Hati-Hati saat Mesin Mati di Banjir
Jika mesin mati karena air masuk ke saluran knalpot, jangan langsung menghidupkan mesin.
Dorong motor ke tempat yang aman, lepaskan busi, dan pastikan tidak ada air di dalam mesin sebelum menghidupkannya kembali.
BACA JUGA:Viral! Petugas SPBU di Sidoarjo Sedot Kembali BBM dari Motor Pelanggan, Gegara Dibayar Pakai Uang Jelek
Hal ini dilakukan untuk mencegah kerusakan mesin atau bahkan konsleting pada sistem kelistrikan yang dapat menyebabkan kerusakan lebih serius.
Dengan persiapan yang baik dan tindakan hati-hati, Anda dapat menjaga keselamatan Anda saat berkendara di musim hujan.
Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Selamat berkendara!