Nah Loh! Rumah Sakit Bersejarah Ini Bakal Jadi Pusat Grosir Jika Dihibahkan Tak Bersama Alat Medis
PUSAT GROSIR : Jika dihibahkan tanpa alat medis, Pemkot Lubuklinggau akan jadikan RS Sobirin pusat grosir--
BACAKORAN.CO – Salah satu rumah sakit bersejarah di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan yaitu Rumah Sakit dr Sobirin bakal beralih fungsi menjadi pusat grosir.
Hal itu jika Pemerintah Kabupaten Musi Rawas (Mura) selaku pemilik aset menghibahkan gedung tersebut ke Pemerintah Kota Lubuklinggau.
Pasalnya, Pemerintah Kota Lubuklinggau mengaku tidak memiliki dana jika harus memfungsikan bangunan itu sebagai rumah sakit.
Diketahui, rumah sakit dr Sobir merupakan aset Pemkab Mura yang berada di Kota Lubuklinggau yang sudah berdiri sejak zaman Belanda. Kota Lubuklinggau sendiri merupakan wilayah pemekaran dari Kabupaten Mura.
BACA JUGA:Waduh, Rumah Sakit Besejarah Ini Bakal Ditutup, Ratusan Tenaga Honornya Ketar Ketir
Rencananya Pemkab Mura akan merelokasi Rs Sobirin beserta tim medisnya, ke RSUD Pangeran M Amin, di Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura.
Penjabat (Pj) Wali Kota Lubuklinggau H Trisco Defriansyah saat dibincangi Senin 6 November 2023 mengatakan, Pemkot Lubuklinggau siap melakukan pengelolaan secara maksimal jika rumah sakit itu di hibahkan ke Pemkot Lubuklinggau.
"Saat ini Pemkot Lubuklinggau melakukan persiapan RS Pratama di Petanang, untuk menjadi RS yang siap melakukan pelayanan rawat inap,”katannya.
“Karena informasinya RS Sobirin mau pindah, jadi ini peluang bagi kita untuk mengatasi lonjakan pasien," katanya.
Namun kata dia akan dilihat dulu apa aset yang diserahkan.
BACA JUGA:SK Bupati Soal Rencana Penutupan Rumah Sakit Bersejarah Dianggap Blunder! Ratusan Honorer ‘Melawan’
"Kalau beserta alat medis dan bangunan, kita bisa optimalkan menjadi pusat lokasi medis, rumah sakit mata,”katanya.
Tapi jika hanya gedung saja, Pemkot tidak ada uang.
Tapi pengelolaannya bisa melibatkan pihak ke tiga. “Contoh bisa dijadikan lokasi grosir pusat belanja dan lainnya," timpalnya.
Untuk persiapan RS Pratama di wilayah Petanang, Pj Walikota Lubuklinggau menegaskan. RS itu dipersiapkan untuk melakukan pelayanan rawat inap, ada 7 dokter spesialis yang sudah disiagakan dengan sarana ruang operasi.
"Desember ini kami targetkan sudah mulai operasi, tadi sudah saya cek. Untuk kesiapan sudah lengkap, tinggal ada beberapa lagi yang belum disiapkan seperti unit gizi," timpalnya.(zul)