BACAKORAN.CO - Langkah Jenderal Agus Subiyanto menduduki jabatan tertinggi di TNI berjalan sangat mulus.

Barulah menjabat KASAD TNI baru beberapa minggu, telah diajukan sebagai calon tunggal Panglima TNI 

Kali ini Komisi 1 DPR RI menyetujui Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI.

Keputusan ini diambil setelah Jenderal Agus menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau "fit and proper test" di hadapan Komisi I DPR, hari ini (13/11/2023).

"Memberikan persetujuan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI," kata Meutya Hafid, Ketua Komisi 1 DPR RI.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Pilih Jenderal Agus Subiyanto Sebagai Calon Panglima TNI, Ini Alasannya..

Keputusan ini mencerminkan dukungan dan keyakinan anggota Komisi I DPR terhadap kemampuan dan integritas Jenderal Agus dalam memimpin TNI.

Rapat internal Komisi I DPR juga menghasilkan keputusan pemberhentian dengan hormat Laksamana TNI Yudo Margono dari jabatan Panglima TNI.

Meutya Hafid juga menyampaikan apresiasi atas dedikasi Laksamana TNI Yudo Margono selama menjabat sebagai Panglima TNI.

Proses persetujuan ini akan selanjutnya dibawa ke rapat paripurna DPR RI. 

BACA JUGA:Karier Gemilang KASAD Jenderal Agus Subiyanto, Diajukan Calon Tunggal Panglima TNI

"Kami akan bersurat dan disahkan di paripurna dan selanjutnya menunggu jadwal pelantikan dari Presiden," jelasnya.

Pelantikan Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI akan ditentukan Presiden Joko Widodo.

Dalam fit and proper test di Komisi I DPR, Jenderal Agus Subiyanto memaparkan visi dan misinya jika terpilih menjadi Panglima TNI.

Ia mengemukakan visinya sebagai "TNI yang PRIMA," yang mengacu pada profesionalisme, responsivitas, integrasi, modernisasi, dan adaptasi TNI dalam menghadapi berbagai tantangan yang dapat membahayakan integritas bangsa dan negara.

BACA JUGA:Panglima TNI Lakukan Mutasi dan Promosi 38 Perwira Tinggi dan Menengah

 Jenderal Agus Subiyanto telah menetapkan lima visi dan misi yang akan dijalankan jika terpilih sebagai Panglima TNI:

1. Memelihara dan memantapkan profesionalisme TNI sebagai alat pertahanan negara.
2. Meningkatkan kemampuan responsif dalam menghadapi perkembangan lingkungan strategis.
3. Memantapkan kemampuan TNI yang integratif serta bersinergi dengan kepolisian, kementerian, lembaga, dan komponen bangsa lainnya.
4. Mewujudkan percepatan modernisasi alutsista (alat utama sistem persenjataan) sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Mewujudkan TNI yang adaptif terhadap tuntunan tugas dan spektrum ancaman.

BACA JUGA:Panglima TNI Lepas Langsung Satgas Pamtas RI-Papua Nugini

Dengan visi dan misi yang kuat, Jenderal Agus Subiyanto berkomitmen untuk memimpin TNI dalam mengemban tugasnya sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara Indonesia.

Persetujuan dari Komisi I DPR RI adalah langkah awal yang penting dalam perjalanan kepemimpinan Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI yang diharapkan akan membawa perubahan positif dan kemajuan bagi TNI dan bangsa Indonesia.