bacakoran.co

Motor Mahal Dipakai Jambret, Hasil Tak Dapat, Pelaku Masuk Bui Ternyata Residivis

DIRAWAT : Dua korban jambret saat mendapat perawatan di RS Bari Palembang. (foto adi/sumeks)--

BACAKORAN.CO – Dua penjambret yang menunggangi sepeda motor Honda CBR 150, Kamis sore 23 November 2023 sekira pukul 17.30 WIB  beraksi di Simpang Tiga Jl Pangeran Ratu ke Jl Panca Usaha, Seberang Ulu I Palembang.

Kedua pelaku yang berboncengan berusaha merampas tas milik dua perempuan yang juga mengendarai sepeda motor.

Ketika itu korban yang diketahui benama Nanda (21) dan Bertha, keduanya warga Jl Pertahanan Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang berusaha mempertaankan tasnya.

Akibatnya sepeda motor pelaku dan korban ketika itu sama-sama roboh dan penunggangnya sama-sama terjatuh.

BACA JUGA:Jerman U-17 Vs Spanyol U-17: Duel tanpa Rahasia, tapi Jerman U-17 Ada Masalah dengan Ini

Peristiwa itu semula dikira warga merupakan kecelakaan lalulintas biasa yaitu serempetan antara dua sepeda motor.

Namun kemudian, dalam kondisi terluka,  dua perempun yang menjadi korban berteriak jika jika dua pria yang juga dari motor adalah pelaku jambret .
Sontak, mendengar teriakan di sore hari menjelang magrib itu,  warga langsung berusaha menangkap dua pria penunggang Honda CBR 150.

Satu berhasil  diamankan, sementara satu lagi lolos. Pelaku yang berhasil diamankan diketahui bernama Ichan Ismi Putra (25) warga Jl Kemas Rindo, Kertapati.

BACA JUGA:Detik-Detik Mengerikan Pesawat Komersil Jatuh di Danau Sipin, Apa yang Terjadi?

Pria itu kemudian diserahkan ke Polsek Seberang Ulu I. Kini satu pelaku yang identitasnya sudah diketahui polisi masih dalampengejaran.

Setelah kejadian itu,kedua wanita yang menjadi korban langsung dibawa warga ke  RS Palembang Bari. Keduanya mengalami luka memar dan luka gores pada wajah dan bibir akibat terjatuh dari motor.

Disela-sela perawatan medis, kedua korban menuturkan jika sore itu mereka dari OPI Jakabaring dan bermaksud hendak pulang.
Korban berjalanberiringan 3 motor dengan temannya yang lain.

Diduga pelaku pelaku yang mengendarai motor Honda CBR 150 sudah membuntuti korban.  "Kami tidak tahu, kapan kedua pelaku datang. Tiba-tiba mereka langsung merampas tas,”jelas korban.

BACA JUGA:Ketahuan Busuknya, Ternyata Israel yang Bangun Terowongan di RS Al Shifa, Dibongkar Mantan PM Ehud Barak

“Karena kaget, saya mempertahankan tas tersebut. Saat itu saya dan pelaku yang kabur saling tarik menarik,”kata Nanda.

“Karena kalah tenaga, tas yang saat itu saya pegang terlepas dan saya terjatuh,"kata Nanda seraya mengatakan pelaku juga terjatuh.
Lantas kata Nanda dia berteriak jambret sehingga warga menangkap salah satu pelaku.

Motor Mahal Dipakai Jambret, Hasil Tak Dapat, Pelaku Masuk Bui Ternyata Residivis

Adi Fatriansyah

Doni Bae


bacakoran.co – yang menunggangi sepeda motor , kamis sore 23 november 2023 sekira pukul 17.30 wib  beraksi di simpang tiga jl pangeran ratu ke jl panca usaha, seberang ulu i palembang.

kedua pelaku yang berboncengan berusaha milik dua perempuan yang juga mengendarai sepeda motor.

ketika itu korban yang diketahui benama nanda (21) dan bertha, keduanya warga jl pertahanan kecamatan seberang ulu ii, palembang berusaha mempertaankan tasnya.

akibatnya sepeda motor pelaku dan korban ketika itu sama-sama roboh dan penunggangnya sama-sama terjatuh.

peristiwa itu semula dikira warga merupakan kecelakaan lalulintas biasa yaitu serempetan antara dua sepeda motor.

namun kemudian, dalam kondisi terluka,  dua perempun yang menjadi korban berteriak jika jika dua pria yang juga dari motor adalah pelaku jambret .
sontak, mendengar teriakan di sore hari menjelang magrib itu,  warga langsung berusaha menangkap dua pria penunggang honda cbr 150.

satu berhasil  diamankan, sementara satu lagi lolos. pelaku yang berhasil diamankan diketahui bernama ichan ismi putra (25) warga jl kemas rindo, kertapati.

pria itu kemudian diserahkan ke polsek seberang ulu i. kini satu pelaku yang identitasnya sudah diketahui polisi masih dalampengejaran.

setelah kejadian itu,kedua wanita yang menjadi korban langsung dibawa warga ke  rs palembang bari. keduanya mengalami luka memar dan luka gores pada wajah dan bibir akibat terjatuh dari motor.

disela-sela perawatan medis, kedua korban menuturkan jika sore itu mereka dari opi jakabaring dan bermaksud hendak pulang.
korban berjalanberiringan 3 motor dengan temannya yang lain.

diduga pelaku pelaku yang mengendarai motor honda cbr 150 sudah membuntuti korban.  "kami tidak tahu, kapan kedua pelaku datang. tiba-tiba mereka langsung merampas tas,”jelas korban.



“karena kaget, saya mempertahankan tas tersebut. saat itu saya dan pelaku yang kabur saling tarik menarik,”kata nanda.

“karena kalah tenaga, tas yang saat itu saya pegang terlepas dan saya terjatuh,"kata nanda seraya mengatakan pelaku juga terjatuh.
lantas kata nanda dia berteriak jambret sehingga warga menangkap salah satu pelaku.

 "warga di lokasi yang menangkap pelaku, namun saat itu seorang pelaku lain saya tidak tahu.

ahmad, saksi di tkp mengungkapkan, awalnya  dia hanya melihat kedua korban terjatuh dari motornya. saat bersamaan ada motor lainnya yang ikut terjatuh.

namun di waktu yang tidak begitu lama, para pelaku ini berusaha naik ke atas motor dan hendak kabur.  akan tetapi, korban ini berteriak jambret.

sontak saja, warga langsung mengejar dan saat itu juga mengamankan seorang pelaku karena belum sempat kabur.

"kejadiannya di depan rumah saya. waktu itu saya pikir kecelakaan biasa,”kata ahmad.

pelaku, ichan ismi putra ketika di kantor polisi mengakui bahwa dirinyalah salahsatu pelaku yang menjambret tas korban tersebut.

bahkan pada saat kejadian tersebut, dirinya bertugas yang membawa motor.  ichan  mengaku  sudah mengikuti korban sejak dari masjid cheng ho.

pria itu mengaku pada tahun 2018 dia juga pernah dipenjara akibat terlibat kasus menjambret.  " ya ini kedua kali pak. tugas sebagai joki,”katanya.

kapolsek seberang ulu i, kompol tatang membenarkan adanya pelaku penjambretan yang diserahkan warga tersebut.

pihaknya masih melakukan pengembangan untuk menangkap satu pelaku lainnya yang kabur. “satu pelaku yang tertangkap ternyata residivis. pelaku yang kabur masih kita kejar," pungkasnya. (afi)

Tag
Share