BACAKORAN.CO – Jangan pernah membuat gara-gara dengan warga Indonesia jika tak mau jadi bulan-bulanan.

Pasalnya, netizen Indonesia kerap memperlihatkan kekuatan dengan menyerbu akun media sosial (medsos) seseorang atau pihak yang dinilai melakukan hal tidak menyenangkan.

Kekuatan netizen Indonesia ini pun tidak lagi dipungkiri, cukup disegani di dunia.

Seperti dialami seorang presenter televisi (TV) Israel Shai Golden yang akhirnya meminta maaf kepada warga +62 setelah dirinya diserang netizen Indonesia di dunia maya.

BACA JUGA:Diperlakukan Bak Ratu, Sandera Israel Surati Hamas, Sampaikan Terima Kasih

Shai Golden yang merupakan seorang jurnalis Israel menyebut warga Indonesia teroris dalam postingan di akun TikTok-nya @shai_golden.

"Keluarga saya mengalami depresi dan ketakutan. Karena beberapa orang tidak dikenal ‘masuk dan merusak fasilitas rumah’," terang Shai Golden dalam bahasa Inggris.

Menurutnya, teror yang terus menerus tersebut telah merugikan keluarganya.

“Oleh karena itu tim investigasi Israel akan melakukan penyelidikan pada beberapa teroris yang diduga warga Indonesia," ucap Shai Golden.

BACA JUGA:Dampak Boikot Gerai-Gerai Pro-Israel: Produk Lokal dan UMKM Banjir Order

Selain itu juga, dirinya meminta kepada pemimpin di Indonesia untuk mencegah agar warga mereka tidak melakukan hal berbahaya bagi warga Israel.

Pernyataan Shai Golden itu memantik amarah para netizen.

Mereka pun tak tinggal diam dan langsung “menyerang” akun medsos Shail Golden dan keluarga.

Serbuan netizen Indonesia itu membuat Shai Golden dan keluarga kena mental.

BACA JUGA:Gerakan Boikot Produk Israel Sukses Besar, Saham Perusahaan Terafiliasi Kompak Rontok

Shai Golden dan keluarganya merasa ketakutan dan menyampaikan permintaan maaf atas tuduhan tersebut.

Golden melalui unggahan di akun Instagram pribadinya (@shaigoldenofficial) menyatakan bahwa keluarganya adalah pihak yang tidak mengetahui apapun sehingga tidak berhak untuk diserang warganet Indonesia melalui medsos.

"Saya mohon kepada warga Indonesia untuk berhenti menyerang  keluarga saya. Karena mereka tidak bersalah," pinta Shai Golden menggunakan bahasa Inggris.

Dalam unggahan itu, Golden menyisipkan bendera Israel di sisi kiri, bendera Indonesia di sisi kanan, emoji simbol permohonan maaf yang besar di bagian tengah, dan bubuhan tanda tangan.

BACA JUGA:Biadab! Tentara Israel Bom Rumah di Gaza untuk Rayakan Ultah Putrinya

Dirinya memohon kepada seluruh warga negara indonesia untuk berhenti menghujatnya dengan kata-kata kasar di akun resmi medsos miliknya.

“Istri dan keluarga saya merasa dirugikan dengan hal ini. Saya mohon maaf atas semua yang telah saya lakukan," ucap Golden.

"Saya meminta maaf atas semua yang telah saya lakukan. Saya cinta Indonesia," tukasnya.