Mom and Dad, Ini Lima Pengingat Agar Tobat Memukul Anak
Perlakuan kasar seperti memukul anak akan membuat anak tertekan dan hilang percaya diri. Padahal anak menghabiskan sebagian besar waktunya dengan bermain.--freepik
BACAKORAN.CO – Anak usia dini dikenal juga sebagai masa bermain.
Pada masa ini, hampir sebagian besar waktu anak digunakan untuk bermain.
Pasalnya, dengan bermain itulah sang anak tumbuh dan mengembangkan seluruh aspek yang ada pada dirinya.
Namun, mengasuh dan mendidik anak di usia dini bukanlah urusan yang mudah.
BACA JUGA:Muslimah Wajib Tahu! Peran Ibu Dalam Pengasuhan Anak
Terkadang orang tua menjadi kurang sabar dan mudah marah saat sang anak tidak mendengar apa yang diperintahkan atau melakukan kesalahan.
Padahal, mungkin kesalahan yang dilakukannya hanya urusan kecil atau sepele, seperti menumpahkan air dan makanan atau memberantakkan mainan.
Saat marah, emosi orang tua kadang tak terkendali sehingga akhirnya melakukan aksi main tangan, memukul sang anak.
Perbuatan memukul anak ini dapat berdampak negatif terhadap anak.
Lantas apa saja dampak buruk dari perbuatan memukul anak tersebut? Berikut pembahasannya:
1. Takut tidak akan bertahan lama.
Dengan marah atau memukul, mungkin anak akan lebih cepat menurut dan mengikuti apa kemauan orang tua.
Namun, mereka menurut karena takut bukan karena cinta.