Anak Lambat Bicara? Begini Cara Mengatasinya, Nomor 5 Banyak Orang Tua Berat Melakukannya

Mencontohkan cara berbicara yang baik dan benar merupakan salah satu langkah untuk mengatasi anak lambat bicara.--freepik

BACAKORAN.CO – Saat menilai kemampuan bicara dan bahasa anak, penting untuk mempertimbangkan tidak hanya kemampuan berbicaranya.

Tapi juga kemampuan mendengar dan mengarahkan komunikasinya.

Meskipun ada banyak kemungkinan penyebab keterlambatan bicara (speech delay) dan bahasa, beberapa hal perlu diperhatikan.

Masalah motorik mulut dapat menjadi penyebab keterlambatan bicara.

BACA JUGA:Ini Dia 7 Manfaat Omega-3 pada Minyak Ikan, Cocok Juga Buat Anak Muda yang 'Mood Swing' Parah!

Di mana area otak yang bertanggung jawab untuk berbicara tidak cukup berkomunikasi dengan bibir, lidah, dan rahang untuk menghasilkan ucapan yang jelas.

Seringkali, jika ini adalah penyebabnya, anak juga akan menunjukkan keterlambatan dalam area lain.

Kesulitan mendengar seringkali menjadi penyebab anak lambat bicara, membuat anak kesulitan memahami, meniru, dan menghasilkan suara dengan benar.

Kesulitan mendengar dapat memengaruhi perkembangan bahasa anak.

BACA JUGA:Kenali Gejala Anak Menderita Diabetes, Perilaku Ini Bisa Jadi Pertanda, Jangan Disepelekan!

Hanya saja, perlu diingat para orang tua bahwa mencapai tahapan perkembangan sedikit lebih cepat atau lebih lambat dari usia yang ditentukan adalah hal yang normal.

Saat menghadapi situasi seorang anak mengalami keterlambatan bicara, langkah-langkah berikut dapat membantu orang tua mengatasi masalah tersebut:

1. Konsultasi dengan Ahli Kesehatan

Pertama-tama, periksakan anak ke dokter atau ahli kesehatan untuk mengetahui kemungkinan penyebab medis yang menyebabkan terlambat bicara.

Anak Lambat Bicara? Begini Cara Mengatasinya, Nomor 5 Banyak Orang Tua Berat Melakukannya

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – saat menilai kemampuan bicara dan bahasa , penting untuk mempertimbangkan tidak hanya kemampuan berbicaranya.

tapi juga kemampuan mendengar dan mengarahkan komunikasinya.

meskipun ada banyak kemungkinan penyebab (speech delay) dan bahasa, beberapa hal perlu diperhatikan.

masalah motorik mulut dapat menjadi penyebab keterlambatan bicara.

di mana area otak yang bertanggung jawab untuk berbicara tidak cukup berkomunikasi dengan bibir, lidah, dan rahang untuk menghasilkan ucapan yang jelas.

seringkali, jika ini adalah penyebabnya, anak juga akan menunjukkan keterlambatan dalam area lain.

kesulitan mendengar seringkali menjadi penyebab anak lambat bicara, membuat anak kesulitan memahami, meniru, dan menghasilkan suara dengan benar.

kesulitan mendengar dapat memengaruhi perkembangan bahasa anak.

hanya saja, perlu diingat para orang tua bahwa mencapai tahapan perkembangan sedikit lebih cepat atau lebih lambat dari usia yang ditentukan adalah hal yang normal.

saat menghadapi situasi seorang anak mengalami keterlambatan bicara, langkah-langkah berikut dapat membantu orang tua mengatasi masalah tersebut:

1. konsultasi dengan ahli kesehatan

pertama-tama, periksakan anak ke dokter atau ahli kesehatan untuk mengetahui kemungkinan penyebab medis yang menyebabkan terlambat bicara.

2. konsultasi dengan ahli patologi bicara-bahasa

jika anak memiliki keterlambatan bicara yang signifikan, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli patologi bicara-bahasa.

mereka dapat mengevaluasi kemampuan bicara anak dan memberikan rekomendasi untuk penanganan yang sesuai.

3. stimulasi bicara sejak dini

ajak anak berbicara sejak dini.

gunakan kata-kata sederhana, dan berbicaralah dengan tempo yang lambat.

berikan respons positif terhadap setiap upaya bicara anak.

4. aktivitas bicara yang menyenangkan

libatkan anak dalam berbagai aktivitas yang mendukung perkembangan bicara.

seperti bernyanyi, membaca buku bersama, dan melakukan permainan yang melibatkan komunikasi.

5. batasi penggunaan gadget

batasi waktu penggunaan perangkat elektronik seperti gadget dan televisi.

interaksi sosial secara langsung lebih efektif untuk perkembangan bicara anak daripada paparan terus-menerus pada layar.

6. contohkan bicara yang benar

contohkan cara berbicara yang baik dan benar.

jelaskan dan tunjukkan pada anak bagaimana membentuk kata-kata dengan benar.

7. latihan mendengar

berikan anak kesempatan untuk mendengarkan percakapan dan berbagai jenis suara di sekitarnya.

ini membantu dalam pengembangan kemampuan mendengar dan memahami.

8. konsistensi dan kesabaran

berikan anak konsistensi dalam stimulasi bicara dan kesabaran yang cukup.

perkembangan bicara memerlukan waktu, dan setiap anak memiliki kecepatan sendiri.

9. pantau perkembangan

terus pantau perkembangan anak.

jika tidak terjadi perbaikan atau jika kamu memiliki kekhawatiran berlebih, sebaiknya kembali berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau ahli patologi bicara-bahasa.

namun penting untuk diingat bahwa setiap anak itu unik dimana pendekatan yang efektif dapat bervariasi.

begitu pun cara untuk mengatasi permasalahannya

Tag
Share