Cuaca Panas di 2024 Diprediksi Lebih Ekstrem dari 2023, Begini Penjelasan BMKG
Cuaca panas di tahun 2024 diprediksi bakal lebih eksrem dibanding tahun 2023, efek dari emisi gas rumah kaca yang terus meningkat.--freepik
BACAKORAN.CO – Terus meningkatnya emisi gas rumah kaca membuat pemanasan global dan perubahan iklim terus berlanjut.
Bahkan, cuaca di tahun 2024 diprediksi bakal lebih panas lagi dibanding tahun 2023.
Untuk informasi, pemanasan global mencapai rekor baru pada tahun 2023.
Melampaui rekor tahun 2016.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Hingga Februari, BMKG: Masyarakat Waspada Bencana, Jauhi Lokasi ini!
“Tahun 2024 (cuaca) diperkirakan akan lebih panas lagi,” ujar Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan.
Kombinasi fenomena El Nino dan perubahan iklim, katanya, telah memicu peningkatan suhu pada paruh kedua tahun 2023.
Rata-rata suhu global tahunan 2023 sekitar 1,45 derajat Celsius.
Angka ini sekitar 0,12 derajat Celsius lebih hangat dibandingkan dengan level pra-industri.
Menurutnya, saat ini dunia makin mendekati batas kenaikan suhu yang ditetapkan dalam Perjanjian Paris.
Adapun pada Perjanjian Paris utamanya ditujukan untuk menjaga peningkatan suhu rata-rata global di bawah 2 derajat Celsius di atas level pra-industri dan membatasi kenaikan suhu tidak lebih dari 1,5 derajat Celsius di atas level pra-industri.
Perpanjian ini telah diadopsi oleh hampir 200 negara.
Ardhashena merujuk pada laporan Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) yang menunjukkan bahwa pada tahun 2023, kondisi panas ekstrem telah berdampak pada kesehatan manusia dan memicu kebakaran hutan di berbagai lokasi.