bacakoran.co – menjadi penopang ekonomi .

sektor ini menjadi penyelamat perekonomian tanah air saat krisis dan pandemi.

berbagai upaya pun dilakukan pemerintah melalui kementerian koperasi dan usaha kecil menegah (kemenkop ukm) untuk mendukung pengembangan umkm.

mendorong peningkatan jumlah wirausaha muda, terutama di sektor agrikultur, kesehatan, kecantikan, kebugaran, dan teknologi.

deputi bidang kewirausahaan kemenkop ukm siti azizah mengatakan, upaya ini sejalan dengan implementasi perpres nomor 2 tahun 2022 tentang pengembangan kewirausahaan nasional.

menurutnya, indonesia memiliki potensi besar di sektor pertanian dan peternakan.

namun masih minim wirausaha yang aktif di sana.

"meski kita memiliki sumber daya alam melimpah, seperti pertanian, perikanan, dan peternakan, tapi belum banyak wirausaha yang terlibat di dalamnya," ujarnya.

siti juga menyoroti fokus pengembangan umkm pada sektor kesehatan dan kecantikan karena potensi sumber daya yang dimiliki indonesia.

"sektor kesehatan dan kecantikan menjadi fokus karena kita memiliki sumber daya yang mendukung," terangnya.

sementara itu, sektor teknologi juga menjadi perhatian karena indonesia memiliki sumber daya manusia (sdm) yang berkualitas, yang dapat menghasilkan inovasi dalam bentuk aplikasi atau riset.

"semua wirausaha berbasis inovasi, dan kita ingin memanfaatkan potensi teknologi yang ada," jelasnya.

dengan program ini, kemenkop ukm berharap menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha inovatif berbasis teknologi yang mampu bertahan dalam jangka panjang.

sekadar informasi, umkm memiliki kontribusi sebesar 60,5 persen terhadap pdb dan 96,9 persen terhadap total penyerapan tenaga kerja di tanah air.

lantaran itu, tak heran jika pemerintah memberikan perhatian luar biasa terhadap perkembangan umkm nasional.

bahkan, presiden republik indonesia (ri) joko widodo dalam upaya membangun ekonomi kerakyatan telah memberi arahan terkait pengembangan umkm naik kelas dan modernisasi koperasi.

arahan itu pun ditindak lanjuti kementerian badan usaha milik negara (bumn) yang meluncurkan mesin penjualan otomatis atau vending machine untuk produk umkm.

mesin ini akan tersedia di lokasi-lokasi bumn eperti stasiun kereta, bandara, dan pelabuhan.

jadi, jika dulu produk umkm biasanya terdapat di pasar-pasar tradisional, lapak atau kios pedagang maka ke depan juga tersedia di kawasan eksklusif seperti yang disebut tadi.