Tragedi di Banyumanik Semarang , 3 Nyawa Melayang dalam Tabrakan Beruntun, Begini Kronologi Kejadian....

Tragedi di Jalan Perintis Kemerdekaan, 3 Nyawa Melayang dalam Tabrakan Beruntun--manado.tribunnews.com

BACAKORAN.CO - Semarang - Malam yang sepi dan damai tiba-tiba berubah menjadi neraka bagi tiga orang pengendara sepeda motor di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah. 

Mereka meregang nyawa dalam sekejap setelah terjebak dalam tabrakan dahsyat yang melibatkan dua truk tronton, Selasa (5/3/2024) dini hari. 

Korban jiwa adalah seorang perempuan dan dua pria yang berboncengan di sepeda motor Yamaha Force. 

Mereka adalah Regita Peny Suryaningtyas, warga Srondol Kulon, Banyumanik Semarang, dan dua sahabatnya yang masih di cari indentitas nya.

BACA JUGA:Jawa Timur dalam Kewaspadaan Tinggi: Lonjakan Kasus DBD Menyita Perhatian, dengan 3.638 kasus

Menurut keterangan Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko, kecelakaan berdarah ini terjadi saat korban melintas dari arah Makodam menuju Ungaran.

Saat itu, mereka hendak mendahului dua truk tronton yang berjalan searah.

"Namun, korban tidak bisa menguasai kendaraannya dan oleng ke kiri. Akibatnya, mereka menabrak truk trailer Hino yang ada di depannya," kata Agus saat dihubungi Kompas.com.

Tidak sampai di situ, nasib nahas masih menimpa korban

BACA JUGA:Tentukan Awal Ramadan, Arab Saudi Sidang Isbat 10 Maret, Lihat Penampakan Hilal?

Setelah terpental ke kanan, mereka langsung disambar oleh truk tronton Hino yang melaju di sampingnya. 

Benturan keras itu membuat mereka mengalami luka parah di bagian kepala dan tubuh.

"Semua korban meninggal di tempat. Jenazahnya sudah dibawa ke RSUP Kariadi Semarang untuk visum," ujar Agus.

Agus menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan ini. 

Tragedi di Banyumanik Semarang , 3 Nyawa Melayang dalam Tabrakan Beruntun, Begini Kronologi Kejadian....

Melly

Melly


bacakoran.co - - malam yang sepi dan damai tiba-tiba berubah menjadi neraka bagi tiga orang pengendara sepeda motor di jalan perintis kemerdekaan, kecamatan banyumanik, kota semarang, jawa tengah. 

mereka dalam sekejap setelah terjebak dalam tabrakan dahsyat yang melibatkan dua truk tronton, selasa (5/3/2024) dini hari. 

jiwa adalah seorang perempuan dan dua pria yang berboncengan di sepeda motor yamaha force. 

mereka adalah regita peny suryaningtyas, warga srondol kulon, banyumanik semarang, dan dua sahabatnya yang masih di cari indentitas nya.

menurut keterangan kasubnit 2 gakkum satlantas polrestabes semarang, ipda agus tri handoko, kecelakaan berdarah ini terjadi saat melintas dari arah makodam menuju ungaran.

saat itu, mereka hendak mendahului dua truk tronton yang berjalan searah.

"namun, korban tidak bisa menguasai kendaraannya dan oleng ke kiri. akibatnya, mereka menabrak truk trailer hino yang ada di depannya," kata agus saat dihubungi kompas.com.

tidak sampai di situ, nasib nahas masih menimpa . 

setelah terpental ke kanan, mereka langsung disambar oleh truk tronton hino yang melaju di sampingnya. 

benturan keras itu membuat mereka parah di bagian kepala dan tubuh.

"semua korban meninggal di tempat. jenazahnya sudah dibawa ke rsup kariadi semarang untuk visum," ujar agus.

agus menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab ini. 

sementara itu, kedua sopir truk tronton diamankan di mapolrestabes semarang untuk dimintai keterangan.

"kami masih menyelidiki apakah ada faktor lain yang mempengaruhi kecelakaan ini, seperti kondisi jalan, cuaca, atau kelalaian pengemudi," tutur agus.

kecelakaan maut ini menjadi perhatian warga sekitar yang berdatangan ke lokasi. 

mereka menyaksikan pemandangan mengerikan dari tiga yang berserakan di jalan. 

beberapa di antara mereka berusaha memberikan pertolongan, namun sia-sia.

"kami kaget mendengar suara benturan keras. kami keluar rumah dan lihat ada tiga orang tergeletak di jalan. kami coba tolong, tapi sudah tidak bernyawa," kata salah seorang saksi mata, surya.

surya mengaku prihatin dengan kejadian ini.

ia berharap agar para pengendara lebih berhati-hati di jalan, terutama di malam hari.

"kasihan sekali korban. mungkin mereka masih muda dan punya banyak cita-cita. kami berdoa semoga mereka diterima di sisi tuhan," ucap surya.***

Tag
Share