bacakoran.co

2 Orang Meninggal Dunia dan 9 Terluka Tertimpa Alat Pemasang Girder Jembatan Fly Over yang Roboh di Sumsel

2 orang tewas tertimpah flyover bantaian--detik.com

BACAKORAN.CO- Tragedi mengguncang proyek Flyover Bantaian di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, saat crane girder roboh dan menimpa kereta api batu bara rangkaian panjang, sekitar pukul 11.00 WIB.

Korban tewas 2 orang, sementara 9 lainnya mengalami luka-luka.

Menurut Pj Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali, korban meninggal teridentifikasi sebagai Edi Saputra dari Pegayut, Kabupaten Ogam Ilir (OI) dan Weston, yang menghembuskan napas terakhir pada pukul 13.25 WIB.

Jenazah Weston akan dikebumikan di Makassar, Sulawesi Selatan.

BACA JUGA:Alat Pemasang Girder Jembatan Fly Over Tebing Bantaian Muara Enim Ambruk, Sejumlah Pekerja Tertimpa

BACA JUGA:Cegah Penyimpangan Pajak! Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam Launching Aplikasi Simppatik

Kedua korban yang meninggal adalah pekerja yang berada di lokasi kejadian saat crane ambruk.

Sementara itu, korban luka telah dirawat di dua rumah sakit, yakni RS AR Bunda Prabumulih dan RS Rabain Muara Enim.

"Ada 5 korban luka yang dirujuk ke RS AR Bunda Prabumulih. Sementara 4 korban lain, termasuk yang meninggal, dibawa ke RS Rabain Muara Enim," ungkap Rizali

Untuk Penyebabnya masih belum diketahui dan belum ada penjelasan dari pihak yang bertanggungjawab atas proyek tersebut.

BACA JUGA:Atasi Backlog Perumahan Tinggi, Menteri Erick Minta BTN Buat Terobosan dengan Lakukan Ini!

BACA JUGA:Santap Telur Ikan Buntal, Seorang Ibu dan Kedua Anaknya Tewas Keracunan di Maluku, Ternyata Suami...

"Pihak berwenang masih menunggu hasil investigasi terkait penyebab ambruknya crane girder ini," tambah Ahmad Rizali.

2 Orang Meninggal Dunia dan 9 Terluka Tertimpa Alat Pemasang Girder Jembatan Fly Over yang Roboh di Sumsel

Ainun

Ainun


bacakoran.co-  mengguncang proyek bantaian di kabupaten muara enim, , saat crane girder roboh dan menimpa kereta api batu bara rangkaian panjang, sekitar pukul 11.00 wib.

korban tewas 2 orang, sementara 9 lainnya mengalami luka-luka.

menurut pj bupati , ahmad rizali, korban meninggal teridentifikasi sebagai edi saputra dari pegayut, kabupaten ogam ilir (oi) dan weston, yang menghembuskan napas terakhir pada pukul 13.25 wib.

jenazah weston akan dikebumikan di makassar, sulawesi selatan.

kedua korban yang meninggal adalah pekerja yang berada di lokasi kejadian saat crane ambruk.

sementara itu, korban luka telah dirawat di dua rumah sakit, yakni rs ar bunda dan rs rabain .

"ada 5 korban luka yang dirujuk ke rs ar bunda prabumulih. sementara 4 korban lain, termasuk yang meninggal, dibawa ke rs rabain muara enim," ungkap rizali

untuk penyebabnya masih belum diketahui dan belum ada penjelasan dari pihak yang bertanggungjawab atas proyek tersebut.

"pihak berwenang masih menunggu hasil investigasi terkait penyebab ambruknya crane girder ini," tambah ahmad rizali.

belum ada penjelasan dari pihak yang bertanggungjawab atas proyek tersebut mengenai penyebab kecelakaan kerja serta jumlah korban akibat kejadian tersebut.

namun kamis siang, sejumlah karyawan yang selamat, bahu membahu menolong dan melarikan rekan mereka yang terluka menuju rumah sakit  "ada yang dibawa ke  rsud muara enim,"ujar salah satu pekerja.

sejumah aparat kepolisian dari polres muara enim,  melalui pos polantas cinta kasih memberikan himbauan kepada para pengemudi kendaraan dari dua arah agar bersabar dan menghindari jalur tersebut.



sekira pukul 14.00 wib informasinya gerbong kereta babaranjang yang menutupi jalur lalulintas kendaraan berhasil dievakuasi.

tragedi ini telah mengundang duka mendalam di wilayah tersebut, sementara masyarakat menantikan kejelasan dari penyelidikan yang sedang berlangsung.***

Tag
Share