BACAKORAN.CO - PSSI memiliki proyek besar tahun ini. Mereka ingin menerapkan teknologi VAR (Video Assistant Referee) di Liga 1 2023/2024.
Rencana itu akan diterapkan saat Liga 1 2023/2024 memasuki babak Championship Series. Saat ini, Liga 1 2023/2024 masih sisakan 6 pertandingan di babak reguler.
Setelah babak reguler, empat tim teratas klasemen akhir lolos babak Championship Series. Mereka kemudian kembali diadu dan empat tim inilah yang berpeluang menjadi juara musim ini.
Nah, sebelum VAR diterapkan di Liga 1, PSSI mencobanya untuk diterapkan di final Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-20 2023/2024. Laga ini digelar di Stadion Manahan, Solo, Kamis (7/3).
Pada sesi perocbaan itu, diterjunkan 8 + 2 kamera yang digunakan dalam penerapan VAR di pertandingan Persita Tangerang U-20 menghadapi Persis Solo U-20 tersebut.
BACA JUGA:Tak Main-Main, PSSI Kontrak 2 Tahun Pelatih Jepang Naikkan Prestasi Timnas Putri, Ini Alasannya
Pada saat uji coba VAR itu, hadir perwakilan Hawk-Eye dan FIFA. Pihak Hawk-Eye, Lewis Watterson mengaku kalau persiapan untuk penerapan VAR sudah berjalan baik.
"Semua berjalan bagus. Memang masih harus ada peningkatan, tetapi sejauh ini berjalan dengan baik," ungkap Lewis Watterson.
Sementara Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyambut baik uji coba di final EPA yang merupakan kompetisi usia muda. Di ajang yang diharapkan menjadi salah satu fondasi membangun timnas Indonesia secara berkelanjutan.
PSSI uji coba VAR di Final EFA U-20-pssi-
Erick ingin try out ini memberikan pengalaman banyak bagi semua unsur yang terlibat dalam kompetisi.
"Seperti kita tahu, VAR menjadi salah satu standar kompetisi sepak bola profesional yang baik. Jika saat ini bisa diuji coba di kompetisi, meski untuk usia muda, ini menandakan kita sudah mulai melangkah ke peningkatan standar kompetisi yang lebih baik," tegas Erick.
BACA JUGA:VAR Tunggu Persetujuan FIFA, Begini Persiapan PSSI dan LIB
"Saya harap mulai dari pemain, ofisial, terutama perangkat pertandingan yakni para wasit bisa belajar banyak dari kesempatan besar ini agar sepak bola kita makin profesional dan bersih," lanjut Erick.
Penerapan VAR di Final EPA U-20 Tuai Pujian, Sudah Siapkah Diterapkan di Liga 1? Ini Harapan Ketum PSSI
Kumaidi
Kumaidi
bacakoran.co - pssi memiliki proyek besar tahun ini. mereka ingin menerapkan teknologi var (video assistant referee) di liga 1 2023/2024.
rencana itu akan diterapkan saat liga 1 2023/2024 memasuki babak championship series. saat ini, liga 1 2023/2024 masih sisakan 6 pertandingan di babak reguler.
setelah babak reguler, empat tim teratas klasemen akhir lolos babak championship series. mereka kemudian kembali diadu dan empat tim inilah yang berpeluang menjadi juara musim ini.
nah, sebelum var diterapkan di liga 1, pssi mencobanya untuk diterapkan di final elite pro academy (epa) liga 1 u-20 2023/2024. laga ini digelar di stadion manahan, solo, kamis (7/3).
pada sesi perocbaan itu, diterjunkan 8 + 2 kamera yang digunakan dalam penerapan var di pertandingan persita tangerang u-20 menghadapi persis solo u-20 tersebut.
pada saat uji coba var itu, hadir perwakilan hawk-eye dan fifa. pihak hawk-eye, lewis watterson mengaku kalau persiapan untuk penerapan var sudah berjalan baik.
"semua berjalan bagus. memang masih harus ada peningkatan, tetapi sejauh ini berjalan dengan baik," ungkap lewis watterson.
sementara ketua umum pssi erick thohir menyambut baik uji coba di final epa yang merupakan kompetisi usia muda. di ajang yang diharapkan menjadi salah satu fondasi membangun timnas indonesia secara berkelanjutan.
pssi uji coba var di final efa u-20-pssi-
erick ingin try out ini memberikan pengalaman banyak bagi semua unsur yang terlibat dalam kompetisi.
"seperti kita tahu, var menjadi salah satu standar kompetisi sepak bola profesional yang baik. jika saat ini bisa diuji coba di kompetisi, meski untuk usia muda, ini menandakan kita sudah mulai melangkah ke peningkatan standar kompetisi yang lebih baik," tegas erick.
"saya harap mulai dari pemain, ofisial, terutama perangkat pertandingan yakni para wasit bisa belajar banyak dari kesempatan besar ini agar sepak bola kita makin profesional dan bersih," lanjut erick.
menurut erick, uji coba var ini merupakan angkatan pertama. pelaksanaan uji coba ini direncanakan berlangsung hingga april dalam jumlah 13-16 pertandingan.
"pssi bersama pt lib juga menugaskan wasit var lulusan terbaik yang sudah mendapatkan pelatihan selama enam bulan terakhir," jelasnya.
"sebelum resmi diterapkan di liga 1 2023-2024, maka membutuhkan percobaan ini untuk memantapkan kesiapan penggunaan var, " ungkap erick.
erick berharap, kesempatan uji coba ini dimanfaatkan betul oleh para wasit yang selama ini telah menjalani pelatih. mereka bisa menerapkan ilmu pelatihan sebaik-baiknya.
"apalagi selama uji coba ini, fifa akan melakukan assessment/penilaian untuk var batch 1," ujarnya.(*)