Ngeri! Perjuangan Rakyat Bengkulu Lawan Penjajah Lebih Pilih Merdeka atau Mati, Begini Kisahnya...

Perjuangan Rakyat Bengkulu dalam Mempertahankan Kemerdekaan--IniBengkulu.com

BACAKORAN.CO - Merdeka atau Mati merupakan semboyan dari bangsa Indonesia dan diterapkan oleh rakyat Bengkulu.

Yang artinya rela berkorban jiwa dan raga untuk menentang kembalinya kehadiran penjajahan.

Semboyan Merdeka atau Mati juga merasuki darah rakyat Bengkulu.

Proklamasi kemerdekaan Indonesia telah diumumkan oleh Soekarno Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945.

BACA JUGA:Kisah Mengagumkan Anggota Gyugun Pasca Kemerdekaan di Bengkulu, Begini Perjuangannya!

Setelah menyatakan kemerdekaan, rakyat Bengkulu tidak sudi lagi jika dijajah oleh bangsa asing baik Belanda ataupun Inggris. 

Semboyan Merdeka atau Mati muncul saat Jepang menyerah dalam menjajah Indonesia.

Perjuangan rakyat Bengkulu pada masa perang kemerdekaan adalah bagian dari perang rakyat semesta atau perjuangan rakyat semesta.

Rakyat Bengkulu berjuang untuk mempertahankan kedaulatan atau kemerdekaan, meskipun harus dibayar mahal.

BACA JUGA:Asal Usul Nama Bengkulu Berasal dari Kata Bangkai? Yuk Simak Historis Sejarahnya!

Dibayar dengan tetesan darah ataupun dengan linangan air mata, rakyat tetap akan berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Perjuangan rakyat bengkulu tidak terlepas dari perang, perkelahian ataupun usaha yang sulit.

Dan bahaya yang menghadang dalam mempertahankan kemerdekaan dari kaum imperialis yang kembali untuk menjajah Indonesia.

Karena musuh yang dihadapi adalah Belanda dan Inggris, mereka mempunyai senjata yang jauh lebih canggih dan lebih lengkap.

Ngeri! Perjuangan Rakyat Bengkulu Lawan Penjajah Lebih Pilih Merdeka atau Mati, Begini Kisahnya...

Ayu Ps

Ayu Ps


bacakoran.co - merdeka atau mati merupakan semboyan dari bangsa indonesia dan diterapkan oleh .

yang artinya berkorban jiwa dan raga untuk menentang kembalinya kehadiran penjajahan.

semboyan merdeka atau mati juga merasuki darah bengkulu.

proklamasi indonesia telah diumumkan oleh soekarno hatta pada tanggal 17 agustus 1945.

setelah menyatakan kemerdekaan, rakyat bengkulu tidak sudi lagi jika dijajah oleh asing baik belanda ataupun inggris. 

semboyan atau mati muncul saat jepang dalam indonesia.

rakyat bengkulu pada masa perang kemerdekaan adalah bagian dari rakyat semesta atau perjuangan rakyat semesta.

rakyat bengkulu berjuang untuk kedaulatan atau kemerdekaan, meskipun harus dibayar mahal.

dibayar dengan tetesan darah ataupun dengan linangan air mata, rakyat tetap akan berjuang mempertahankan kemerdekaan indonesia.

perjuangan rakyat tidak terlepas dari perang, perkelahian ataupun usaha yang sulit.

dan bahaya yang menghadang dalam mempertahankan kemerdekaan dari kaum imperialis yang kembali untuk menjajah indonesia.

karena musuh yang dihadapi adalah dan inggris, mereka mempunyai yang jauh lebih canggih dan lebih lengkap.

dengan memiliki organisasi militer yang rapi dibandingkan dengan rakyat bengkulu.

sehingga, rakyat bengkulu terhadap senjata yang dimiliki oleh penjajah, rakyat bengkulu beralih menggunakan taktik perang .

taktik perang geriliya dipakai oleh bengkulu untuk menghadapi musuh, perang ini adalah melakukan dengan cara sembunyi-sembunyi.

perang ini dilakukan oleh sekelompok kecil yang tersebar di daerah perang.

rakyat bengkulu melawan dengan taktik kucing-kucingan, yang menyerang secara tiba-tiba.

selanjutnya, rakyat bengkulu juga melakukan perang total.

yang artinya taktik perang ini tidak terbatas dengan menggunakan dan mengikut sertakan seluruh kekuatan yang dimiliki rakyat bengkulu.

perang totak bisa dikatakan sebagai perang habis-habisan, yang melibatkan seluruh rakyat tanpa terkecuali, baik besar kecil, tua muda, laki-laki ataupun perempuan.

semua bahu-membahu bersama untuk memenangkan peperangan.

rakyat bengkulu memiliki dan juga tekat dalam melawan yang mempunyai senjata lengkap.

karena dalam diri rakyat bengkulu memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme dalam mempertahankan kemerdekaan indonesia.

nasionalisme adalah ajaran untuk mencintai sendiri, semangat kebangsaan dalam mempertahankan kemerdekaan.

dan jiwa patriotisme adalah sikap yang mengandung nilai dan kcintaan terhadap bangsa.

rakyat bengkulu bersama-sama berjuang dalam mempertahankan kemerdekaan karena memiliki rasa cinta terhadap tanah air.***

Tag
Share