Usai Kejadian di KM 58 Tol Japek, Polri Berikan Perhatian Ekstra Penerapan Contraflow, Begini Penyempurnaannya
Polri saat mnenerapkan rekayasa lalu lintas one way di tol Jakarta menuju Kalikangkung saat arus mudik. -humas polri-
"Kemudian untuk kendaraan kendaraan penyelamatan terdiri dari derek sebagai ini akan diperbanyak dinruas ruas contraflow ini sehingga kecepatan untuk menangani gangguan maupun kecelakaan di contra flow ini akan lebih cepat lagi,” ucapnya.
Kata Kakorlantas, Polri juga telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas lainnya selain contraflow. Mulai dengan pembatasan lalu lintas diantaranya Oneway, Ganjil Genap, dan Pembatasan kendaraan sumbu III dan Safety Car.
Katanya, untuk rekayasa lalu lintas one way akan diberlakukan mulai dari KM 414 Gate Tol Kalikangkung hingga KM 72 Tol Jakarta – Cikampek. Kemudian dilanjutkan rekayasa berupa contraflow hingga KM 47.
"Rekayasa lalu lintas akan kita lakukan pada saat arus balik oneway dari KM 414 Kalikangkung sampai dengan KM 72 Jakarta – Cikampek. Setelah itu kita melakukan contra flow sampai dengan KM 47,” terang Kakorlantas Polri.
Untuk rekayasa lalu lintas (lalin) one way, dijadwalkan diberlakukan hari jumat (12/4). Namun kebijakan ini alami penundaan karena menyesuaikan situasi.
Penundaan penerapan rekayasa lalin one way dikarenakan arus laju kendaraan yang bergerak dari arah timur masih di bawah ambang batas traffic counting.
"Kami memutuskan untuk one way dari (KM) 414 (Tol Kalikangkung) – (KM) 72 Tol Cipali yang sebelumnya direncanakan berlangsung pada 14.00 WIB ini sementara kami tidak laksanakan,” ujar Aan.
Irjen Pol Aan Suhanan menjelaskan bahwa pergerakan lalu lintas dari arah timur telah terekam dalam traffic counting di KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 211B Tol Palikanci.
BACA JUGA:Polri Beberkan Alasan Setop One Way Gegara Kondisi Lalu Lintas di Titik Ini
Kemudian untuk penerapan ganjil genap, akan tetap diberlakukan saat arus balik. Demikian juga dengan pembatasan operasional sumbu III keatas juga akan di terapkan.
"Pembatasan barang juga tetap akan kita lakukan sampai dengan tanggal 16 kemudian ganjil genap juga akan dilakukan pada saat arus balik,” terangnya.
Sementara untuk di area pelabuhan, di Pelabuhan Bakauheni telah menyiapkan buffer zone untuk dijadikan delaying sistem. Nantinya para pemudik saat melakukan screaning tiket tidak ada yang tidak memiliki tiket.
"Pelabuhan Bakauheni Polda Lampung sudah menyiapkan beberapa buffer zone untuk dijadikan delaying sistem nantinya, dengan buffeer zone nantinya saat screaning tiket tidak ada calon penumpang tidak ber tiket masuk ke pelabuhan kalau masih ada kita akan puter balik kembali ke buffer zone terdekat,” ujar Ka Ops Pus.