bacakoran.co

Waduh, Unilever Tarik Produk Es Cream Magnum, Ternyata Ini Penyebabnya...

Unilever Menarik Produk Es Cream di pasaran--Unilever

Brand ini mengatakan bahwa di luar dari produk yang ditarik tidak terkena dampak dari hal yang terjadi.

BACA JUGA:Periksa 4 Saksi, Ini Kata Polisi Soal Isu Dugaan Upaya Pemerkosaan

BACA JUGA:Viral Sopir Angkutan Umum dan Tukang Ojek Ditikam OTK di Paniai, 1 Orang Tewas Akibat Luka Senjata Tajam

"Tidak ada produk Magnum lainnya yang terpengaruh. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan terima kasih atas kerja samanya,” kata Unilever.

Untuk di Indonesia sendiri Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, Noorman Effendi mengatakan tidak ada produk serupa yang terdeteksi dengan kandungan tersebut.

"Untuk produk Magnum yang ditarik di Inggris dan Irlandia tersebut, produknya tidak beredar di Indonesia," terang Noorman kepada detikcom Jumat (19/4).

"Tidak ada data produk magnum Almond impor yang masuk ke Indonesia," sambungnya.

BACA JUGA:Viral Pesilat di Banyuwangi Tewas Dikeroyok Oleh Sekelompok Orang yang Diduga Dari Perguruan Lain

BACA JUGA:Eng Ing Eng, Kejati Sumsel Bidik Tersangka Baru Korupsi PT Semen Baturaja, Siapa Bakal Dicokok?

Makanan yang mengandung logam dan plastik dapat membahayakan kesehatan. 

Logam berat seperti timbal, kadmium, dan merkuri dari cemaran plastik dapat menyebabkan penyakit degeneratif, kanker, dan gangguan kesehatan kronis. 

Plastik, terutama yang mengandung BPA, bisa mengganggu hormon tubuh. 

Bahkan, BPOM menegaskan bahwa makanan yang mudah terbakar tidak selalu mengandung lilin atau plastik.

Waduh, Unilever Tarik Produk Es Cream Magnum, Ternyata Ini Penyebabnya...

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - baru-baru ini unilever membuat heboh dengan menarik magnum di inggris dan irlandia dari pasaran karena terdeteksi mengandung plastik dan logam.

badan standarisasi keamanan pangan pun meminta pembeli untuk tidak membeli produk es cream tersebut.

jika pelanggan yang sudah terlanjur membeli tersebut untuk tidak memakannya karena kandungan berbahaya tersebut.

badan standardisasi keamanan pangan (fsa) inggris kemudian mengeluarkan pernyataan terperinci mengenai produk yang ditarik.

yang berbahaya dikonsumsi itu yakni es cream magnum almond berukuran 3x100 ml berkode l3338, l3339, l3340, l3341, dan l3342.

"produk ini mungkin mengandung potongan plastik dan logam sehingga tidak aman untuk dimakan," demikian kata fsa seperti dikutip dari situs resminya, rabu (17/4).

unilever mengatakan bahwa keselamatan pembeli adalah hal terpenting maka dari itu produk ini harus di tarik dari pasaran.

"tidak aman untuk dimakan," kata unilever pemilik dari es cream ini.

"keselamatan orang-orang yang membeli dan menggunakan produk kami selalu menjadi prioritas nomor satu kami, itulah sebabnya kami menarik kembali produk-produk ini," kata unilever. 

ini mengatakan bahwa di luar dari produk yang ditarik tidak terkena dampak dari hal yang terjadi.

"tidak ada produk magnum lainnya yang terpengaruh. kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan terima kasih atas kerja samanya,” kata unilever.

untuk di indonesia sendiri kepala biro kerja sama dan humas badan pengawas obat dan makanan (bpom) ri, noorman effendi mengatakan tidak ada produk serupa yang terdeteksi dengan kandungan tersebut.

"untuk produk magnum yang ditarik di inggris dan irlandia tersebut, produknya tidak beredar di indonesia," terang noorman kepada detikcom jumat (19/4).

"tidak ada data produk magnum almond impor yang masuk ke indonesia," sambungnya.

yang mengandung logam dan plastik dapat membahayakan kesehatan. 

logam berat seperti timbal, kadmium, dan merkuri dari cemaran plastik dapat menyebabkan penyakit degeneratif, kanker, dan gangguan kesehatan kronis. 

plastik, terutama yang mengandung bpa, bisa mengganggu tubuh. 

bahkan, bpom menegaskan bahwa makanan yang mudah terbakar tidak selalu mengandung lilin atau plastik.

Tag
Share