bacakoran.co

Edan, Restoran Ini Jual Menu Babi Tanpa Ijin, Banyak Konsumen Tidak Tau

Petugas menutup paska Kedai oriental di Kota Lubuk Linggau karena menjual makanan babi--

"Selain izin, harus ada persetujuan dari warga sekitar. Kita tidak masalah siapa saja yang datang, tapi jangan melupakan aturan," jelasnya.

Pihak Pemerintah juga mengungkapkan bahwa selain di jalan Yos Sudarso.

BACA JUGA:Lepas Lajang! Vokalis Dewa 19, Virzha Nikahi Wanita Keturuna Arab, Ini Perjalanan Cintanya...

BACA JUGA:Kucurkan Dana Puluhan Miliar, Perbaiki Jalan Rusak Pasca Banjir, Pj Bupati Langsung Tinjau..

Ada beberapa titik lainnya di kota Lubuklinggau yang juga menjual makanan non halal.

Seperti di depan Hotel Royal dan satu lagi di wilayah Timur kota Lubuklinggau.

"Kami minta masyarakat menjadi konsumen cerdas, tanyakan apakah produknya halal atau tidak sebelum membeli," kata H. Surayadarma.

Kabid Perizinan Kota Lubuklinggau, Yean Verawati, mengungkapkan bahwa Restoran oriental kedai yang disidak hari itu memang tidak memiliki izin. 

BACA JUGA:PERINGATAN! Rupiah Pagi Ini Makin Tak Berdaya Pasca BI Rate Naik, Pengamat Ungkap Penyebabnya

BACA JUGA:TERUNGKAP! Selain Buka 24 Jam, Ini Alasan Konsumen Lebih Memilih Belanja di Warung Madura

Sehingga spanduk promosi langsung diturunkan secara paksa.

"Kami minta mereka lengkapi dulu izinnya, jangan beraktivitas sebelum izin itu keluar," tegasnya. 

Pemkot Lubuklinggau akan melakukan penutupan paksa terhadap restoran yang masih beraktivitas tanpa izin resmi.

Pemilik Restoran oriental kedai, Yanto, yang menjual produk non halal, mengaku akan menutup restorannya sementara sampai izin keluar. 

BACA JUGA:7 Rekomendasi Parfum Indomaret Terpopuler yang Murah dan Wanginya Mewah Seperti Mall, Tahan Sampai 9 Jam!

Edan, Restoran Ini Jual Menu Babi Tanpa Ijin, Banyak Konsumen Tidak Tau

Yudi

Yudi


- pemerintah kota () lubuklinggau melakukan inspeksi mendadak () terhadap restoran non halal. 

restoran di jalan yos sudarso, kelurahan taba jemekeh, kecamatan timur i, senin (29/4) sekitar pukul 10.00 wib.

kedai oriental itu, mendadak ditutup paksa karena menjual makanan non halal tanpa izin.

sejumlah pejabat pemkot lubuklinggau, melakukan inspeksi mendadak.

lalu menurunkan paksa spanduk restoran oriental kedai.

yang menjual beragam masakan non halal seperti bakki (babi) goreng, baki kuah, babi kecap, samean goreng, dan menu lainnya.

 "masalahnya mereka membuka usaha tanpa izin, apalagi menjual makanan non halal. padahal mayoritas masyarakat di sini muslim." kata h surayadarma.

pemerintah kota lubuklinggau menegaskan bahwa mereka tidak melarang warga untuk membuka usaha.

padahal setiap usaha harus memiliki izin resmi dari pemerintah. 

hal ini berlaku terutama bagi restoran yang menjual menu khusus non halal di lingkungan mayoritas muslim.

"selain izin, harus ada persetujuan dari warga sekitar. kita tidak masalah siapa saja yang datang, tapi jangan melupakan aturan," jelasnya.

pihak pemerintah juga mengungkapkan bahwa selain di jalan yos sudarso.

ada beberapa titik lainnya di kota lubuklinggau yang juga menjual makanan non halal.

seperti di depan hotel royal dan satu lagi di wilayah timur kota lubuklinggau.

"kami minta masyarakat menjadi konsumen cerdas, tanyakan apakah produknya halal atau tidak sebelum membeli," kata h. surayadarma.

kabid perizinan kota lubuklinggau, yean verawati, mengungkapkan bahwa restoran oriental kedai yang disidak hari itu memang tidak memiliki izin. 

sehingga spanduk promosi langsung diturunkan secara paksa.

"kami minta mereka lengkapi dulu izinnya, jangan beraktivitas sebelum izin itu keluar," tegasnya. 

pemkot lubuklinggau akan melakukan penutupan paksa terhadap restoran yang masih beraktivitas tanpa izin resmi.

pemilik restoran oriental kedai, yanto, yang menjual produk non halal, mengaku akan menutup restorannya sementara sampai izin keluar. 

"kami tutup dulu dan tidak beraktivitas sampai izinnya keluar, ini saja dulu pernyataan saya. saya akan mengurus masalah ini dulu," tegasnya.

Tag
Share