bacakoran.co

Tragis! Seorang Bocah di Tuban Tewas Tenggelam Disungai Bengawan Solo, Berikut Kronologinya...

AHA Bocah enam tahun di tuban tewas tenggelam di sungai bengawan solo diduga karena terpeleset-dayaknews.com-

Dari situlah, orangtua korban langsung meminta bantuan kepada warga sekitar untuk membantu mencari korban.

Di sekitaran bantaran sungai Bengawan Solo yang berjarak dengan rumah korban kurang lebih 100 meter.

BACA JUGA:Kasus Tewasnya Taruna di STIP Akibat Dianiaya Senior Polisi Lakukan Pra-Rekonstruksi...

BACA JUGA:Astaga! Seorang Pria di Sukabumi Ditemukan Tewas Tanpa Busana dan Bersimbah Darah, Gini Kronologinya...

"Sekitar pukul 18.30 WIB, orangtua korban melihat korban dalam keadaan mengapung didalam air dengan posisi korban telungkup dengan kaos lengan pendek warna biru dan celana pendek kotak kotak," Terangnya.

Diduga, korban terpeleset pada saat akan membersihkan kaki atau mencuci kakinya.

Sebab, ada bekas kaki di lumpur yang berada di sebelah barat sungai Bengawan Solo.

Selanjutnya, setelah berhasil dievakuasi, korban di bawa ke Puskesmas Soko untuk dilakukan penanganan medis oleh petugas Puskesmas Soko.

BACA JUGA:Update, Korban Tewas Jadi 78 Orang dan 103 Lainnya Hilang Akibat Banjir Dahsyat di Brazil

BACA JUGA:Tragis! Salah Satu Mahasiswa Uin Padang di Temukan Tewas Dalam Kamar Kos, Diduga Penyebabnya Karena Ini...

Dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam di dalam air.

Dari kejadian itu, petugas berhasil mengamankan barang bukti satu sandal warna hitam yang dipenuhi lumpur.

Dan satu mobil mainan yang terbuat dari plastik warna kuning. (**)

Tragis! Seorang Bocah di Tuban Tewas Tenggelam Disungai Bengawan Solo, Berikut Kronologinya...

Chairil

Chairil


bacakoran.co - , berita duka datang dari tuban, ada enam tahun akibat tenggelam di sungai bengawan solo tuban.

di duga korban terpeleset seorang bocah enam tahun tewas di sungai bengawan solo tuban.

bocah laki-laki berinisial aha (6) ditemukan tewas tenggelam di , senin 6 mei 2024 sore.

diduga tenggelam setelah terpleset saat membersihkan atau mencuci kakinya di bantaran sungai bengawan solo.

khoirul ahmad membenarkan tersebut.

ia menjelaskan kejadian bermula ketika korban sedang bermain di halaman rumah.

sesaat kemudian, orangtua korban masuk ke dalam rumah dan meninggalkan korban sendirian.

setelah orangtua korban keluar rumah, tiba-tiba korban sudah tidak ada di halaman rumah.

mengetahui korban sudah tidak ada, orangtua selanjutnya meminta bantuan kepada tetangga untuk membantu mencari korban.

"saat upaya pencarian di pinggiran sungai bengawan solo, orangtua melihat ada sandal ukuran anak kecil yang berada di lumpur yang berjarak kurang lebih 5 meter dengan bengawan solo," ungkap khoirul pada selasa 7 mei 2024.

dari situlah, orangtua korban langsung meminta bantuan kepada warga sekitar untuk membantu mencari korban.

di sekitaran bantaran sungai bengawan solo yang berjarak dengan rumah korban kurang lebih 100 meter.

"sekitar pukul 18.30 wib, orangtua korban melihat korban dalam keadaan mengapung didalam air dengan posisi korban telungkup dengan kaos lengan pendek warna biru dan celana pendek kotak kotak," terangnya.

diduga, korban terpeleset pada saat akan membersihkan kaki atau mencuci kakinya.

sebab, ada bekas kaki di lumpur yang berada di sebelah barat sungai bengawan solo.

selanjutnya, setelah berhasil dievakuasi, korban di bawa ke puskesmas soko untuk dilakukan penanganan medis oleh petugas puskesmas soko.

dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam di dalam air.

dari kejadian itu, petugas berhasil mengamankan barang bukti satu sandal warna hitam yang dipenuhi lumpur.

dan satu mobil mainan yang terbuat dari plastik warna kuning. (**)

Tag
Share