bacakoran.co

Ustadz Adi Hidayat, Golongan Orang yang di Cabut Nyawanya Dengan Lembut

Golongan Orang yang Meninggal Husnul Khotimah Ustadz Adi Hidayat--Youtube/Adi Hidayat Official

Selain itu, berlomba-lomba dalam melakukan amalan-amalan baik juga menjadi kunci.

Untuk mendapatkan perhatian dan catatan malaikat yang memperhatikan amalan-amalan hamba Allah.

Berbagai amalan baik seperti sholat, puasa, tilawah Qur'an dan amalan-amalan lainnya juga menjadi bekal yang penting untuk menyongsong akhirat dengan tenang dan damai.

BACA JUGA:Hukum Mencuri Waktu Kerja Bisa Menyebabkan Gaji Haram, Emang Iya? Begini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat..

Dengan menjaga hubungan baik dengan Allah dan menjalankan ibadah dengan sungguh-sungguh.

Seorang Muslim pasti mengharapkan agar malaikat mencabut nyawanya dengan lembut saat sakaratul maut dan akhirnya memperoleh surga yang terbaik.

Semoga kita semua dapat merasakan kematian dengan lembut dan halus Husnul Khotimah serta ridha dari Allah SWT.

Subhanakallahumma wabihamdika, asyhadu alla ilaha illa anta, astaghfiruka wa atubu ilaihi, Walhamdulillahi robbil 'alamin.

Ustadz Adi Hidayat, Golongan Orang yang di Cabut Nyawanya Dengan Lembut

Chairil

Chairil


bacakoran.co - kali ini kita akan membahas  ustadz adi hidayat tentang orang-orang yang saat dicabut nyawanya oleh malaikat dengan cara yang lembut.

siapa yang tidak ingin meninggal husnul khotimah, yaitu golongan orang-orang yang saat nyawanya di cabut oleh malaikat dengan cara yang lembut.

adalah kematian yang di inginkan oleh seluruh umat muslim di dunia.

namun taukah kamu bahwa ada juga kematian yang paling di takuti oleh seluruh di dunia ini?

yaitu kematian , kematian su'ul khotimah adalah musibah bagi umat muslim karena saat akan di cabut nyawanya oleh malaikat akan terasa amat sakit.

kali ini tim merujuk pada ceramah tentang masalah ini.

pertama pahami dulu makna kematian, kematian adalah dimana kondisi ruh keluar dari tubuh manusia.

keluarnya ruh dari tubuh manusia memiliki 2 rasa.

yang keluar dari tubuh manusia dengan paksaan dan siksaan.

ruh yang keluar dari tubuh manusia dengan lembut dan cepat.

merujuk pada dua sifat :

1. golongan orang-orang yang ruh nya keluar dengan paksaan dan siksaan, merujuk pada sifat malaikat (mencabut dengan keras)

2. golongan orang-orang yang ruh nya keluar dengan lembut dan cepat, merujuk pada sifat malaikat (mencabut dengan lembut).

pertama, wannazi'at, menggambarkan pencabutan nyawa dengan keras dan dalam, seperti mencabut duri dari dalam tubuh.

malaikat maut mencabut dengan keras karena orang tersebut tidak siap untuk pulang.

sehingga mencabut dengan keras hingga beberapa kali, seperti dalam beberapa surah dalam yang menggambarkan pencabutan yang sulit.

di sisi lain, sifat kedua, wanasito, menggambarkan pencabutan nyawa dengan lembut dan halus, seperti mengambil rambut yang halus dari adonan dengan lembut.

ketika seseorang meninggal dengan lembut, rasa yang dirasakan pada saat kematian terasa lebih ringan dibandingkan dengan pencabutan yang keras.

malaikat yang bertugas mencabut nyawa dengan lembut ini disebut sebagai malaikat yang lembut oleh allah.

adapun kunci utama untuk menjadi bagian dari golongan yang dicabut nyawanya dengan lembut adalah beribadah kepada allah dengan ta'at, terkhusus dalam menjalankan ibadah ritual seperti sholat.

sholat merupakan ibadah yang disebut dengan iman dalam al-quran, menjadi gambaran tasbih atau penghambaan kepada allah.

selain itu, berlomba-lomba dalam melakukan amalan-amalan baik juga menjadi kunci.

untuk mendapatkan perhatian dan catatan malaikat yang memperhatikan amalan-amalan hamba allah.

berbagai amalan baik seperti sholat, puasa, tilawah qur'an dan amalan-amalan lainnya juga menjadi bekal yang penting untuk menyongsong akhirat dengan tenang dan damai.

dengan menjaga hubungan baik dengan allah dan menjalankan ibadah dengan sungguh-sungguh.

seorang muslim pasti mengharapkan agar malaikat mencabut nyawanya dengan lembut saat sakaratul maut dan akhirnya memperoleh surga yang terbaik.

semoga kita semua dapat merasakan kematian dengan lembut dan halus husnul khotimah serta ridha dari allah swt.

subhanakallahumma wabihamdika, asyhadu alla ilaha illa anta, astaghfiruka wa atubu ilaihi, walhamdulillahi robbil 'alamin.

Tag
Share