Sudah Hidup Susah, Masyarakat Kalangan Ini Justru Menjadi 80 Persen Pelaku Judi Online!
Ilustrasi judi online slot. Menko Polhukam ungkap masyarakat kalangan ekonomi menengah ke bawah justru menjadi 80 persen pelaku judi online.--ist
BACAKORAN.CO – Praktik judi online di Indonesia benar-benar sangat mengkhawatirkan, bikin resah.
Pelakunya pun melibatkan semua kalangan baik dari tingkat ekonomi, pendidikan maupun pekerjaan.
Namun, sebuah fakta terungkap jika mereka yang terjerat judi online ini justru mayoritas berasal dari masyarakat dengan keuangan pas-pasan.
Bahkan, berdasarkan kajian, sebanyak 80 persen pelaku judi online berasal dari masyarakat kalangan menengah ke bawah.
BACA JUGA:Diduga Pakai Dana Satuan untuk Judi Online, Perwira TNI Ditahan, Nilainya Funtastis, Segini!
BACA JUGA:Jokowi Bentuk Satgas Judi Online, Anggotanya Bukan Orang Sembarangan, Siapa Saja?
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto.
Menurut Hadi, masyarakat ini bertaruh judi online dengan nomial berkisar antara Rp100 ribu - Rp200 ribu.
"Kisaran (taruhan judi online) antara Rp100-200 ribu,” ungkap Hadi.
Data sebanyak 80 persen pelaku judi online dari masyarakat ekonomi menengah ke bawah itu, terang Hadi, merupakan hasil kajian.
“Kami mohon doanya agar bisa memberantas judi online ini sampai ke akar-akarnya," cetus Hadi yang ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Judi Online.
Dikatakannya, Satgas judi online akan segera bekerja setelah peraturan presiden (Perpres) diterbitkan pekan ini.