Ratusan Jemaah Haji Wafat di Tengah Panas Ekstrem Capai 51 Derajat Celcius, Terbanyak dari Negara Ini!
Jemaah haji menggunakan payung saat beraktivitas di luar ruangan untuk hindari sinar Matahari. Ratusan jemaah haji wafat di tengah kondisi suhu panas ekstrem yang melanda Arab Saudi hingga sentuh 51 derajat celcius.--NU online
"Tiga puluh lima warga Tunisia wafat selama ibadah haji," lapor kantor berita Tunisia, Tunis Afrique Presse.
Banyak kematian tersebut disebabkan oleh cuaca panas ekstrem.
BACA JUGA:3 Minuman Alami Yang Bantu Hilangkan Dehidrasi Saat Cuaca Panas Ekstrem
BACA JUGA:Meksiko Dilanda Cuaca Panas Ekstrem,112 Orang Tewas Terpanggang Panas
Kementerian luar negeri Yordania mengeluarkan 41 izin pemakaman bagi peziarah negaranya pada Selasa (18/6/2024), dengan enam di antaranya meninggal karena serangan panas.
Sebelas warga Iran meninggal dan 24 dirawat di rumah sakit selama menunaikan ibadah haji.
Tiga warga Senegal juga wafat saat haji.
Sementara itu, berdasarkan data Kementerian Kesehatan Indonesia ada 144 jemaah haji meninggal saat menunaikan ibadah.
BACA JUGA:Jemaah Haji, Jangan Lupa Kunjungi Museum Biografi Nabi Ya!
Tidak diketahui apakah ada yang dipicu oleh serangan panas.
Adapun haji adalah ziarah tahunan yang dilakukan jutaan umat Islam ke Mekah untuk melakukan ritual keagamaan seperti yang diajarkan Nabi Muhammad 14 abad lalu.
Seorang pejabat kesehatan Saudi berbicara kepada Reuters sebelum banyak laporan kematian ke luar, mengatakan pihak berwenang tidak melihat adanya kematian yang tidak biasa di antara jamaah haji di tengah suhu panas yang sangat tinggi.
"Kementerian (Kesehatan Arab Saudi) telah merawat lebih dari 2.700 jamaah yang sakit akibat panas," tambahnya.
BACA JUGA:Jasa Kargo PosIND Diserbu Jamaah Haji, Sehari Kirim 2-4 Ton Oleh-oleh