bacakoran.co

BANGGA! Ini Sosok Livenia Evelyn Pembawa Baki Bendera HUT ke-79 RI di IKN

Livenia Evelyn Pembawa Baki Bendera HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.--

BACA JUGA:Usut Penjualan Aset, Jaksa Geledah Kantor BPN dan Bapeda Palembang

BACA JUGA:Banyak Data Warga Jakarta Dicuri Jadi Pendukung Pasangan Independen, Skenario Solo Dimulai

Ia ingin menunjukkan bahwa dengan kerja keras, semangat, dan doa, cita-cita dapat tercapai.

"Saya berharap pengalaman ini bisa menginspirasi teman-teman saya untuk tidak takut bermimpi besar. Semua bisa tercapai asalkan kita mau berusaha dan berdoa," pungkasnya.

BANGGA! Ini Sosok Livenia Evelyn Pembawa Baki Bendera HUT ke-79 RI di IKN

Deby Tri

Deby Tri


bacakoran.co - livenia evelyn kurniawan siswi dari sma katolik santo fransiskus asisi samarinda, berhasil mencuri perhatian netizen dalam perayaan republik indonesia di ikn.

ya pada upacara pengibaran bendera hari kemerdekaan ri, livenia evelyn kurniawan kerap disapa livinia yang lahir di samarinda kalimantan timur, pada 22 juli 2008  sebagai pembawa baki bendera di ibu kota nusantara (ikn), kalimantan timur.

livenia memiliki tinggi badan 166 cm, merasa sangat bangga dan bersyukur bisa mendapatkan tersebut, terutama karena upacara tersebut berlangsung di kampung halamannya sendiri. 

menjadi anggota merupakan impian livenia sejak kecil dan momen ini menjadi puncak dari usaha serta doanya selama bertahun-tahun.

"saya sudah bercita-cita menjadi paskibraka sejak kecil. dari sd, saya aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler paskibraka," ujar livenia.

perjalanan menuju paskibraka nasional

proses seleksi menuju paskibraka nasional dimulai dari tingkat kota hingga tingkat provinsi. 

livenia harus melalui serangkaian tahapan seleksi yang sangat ketat, termasuk pemeriksaan tinggi dan berat badan, tes wawasan kebangsaan, tes inteligensi umum, serta berbagai tes fisik seperti lari 12 menit, push up, sit up, dan lari cepat.

livenia mengatakan awalnya mendapatkan informasi seleksi paskibraka dari pihak sekolah sma katolik santo fransiskus asisi samarinda.

"sekolah memilih 10 siswa untuk menjadi perwakilan, dan saya adalah salah satu yang terpilih untuk mengikuti seleksi. prosesnya panjang, namun berkat doa dan kerja keras, saya berhasil lolos hingga ke tingkat nasional," jelasnya.

persiapan yang matang

menjadi pembawa baki bendera di upacara hut ri bukanlah tugas yang mudah. 

livenia harus menjalani berbagai latihan fisik dan mental untuk memastikan bahwa ia siap melaksanakan tugas tersebut dengan sempurna. 

setiap hari, ia berlatih keras di bawah bimbingan pelatih profesional.

"saya harus menjaga fisik dan mental agar selalu prima. latihan fisik dilakukan setiap hari, mulai dari senam pagi, lari, hingga latihan khusus. selain itu, kami juga mendapatkan pelatihan mental untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan bekerja sama dalam tim," katanya.

dukungan dari keluarga dan teman

keberhasilan livenia tidak lepas dari dukungan keluarga dan teman-temannya. 

orang tua livenia selalu memberikan dukungan penuh dan motivasi agar ia terus berusaha mencapai cita-citanya.

teman-temannya di sekolah juga selalu memberikan semangat dan doa.

"orang tua saya sangat mendukung. mereka selalu mengingatkan saya untuk tetap fokus dan tidak mudah menyerah. teman-teman di sekolah juga selalu memberikan semangat. dukungan dari mereka semua sangat berarti bagi saya," ungkap livenia.

livenia berharap bahwa pengalaman menjadi bagian dari paskibraka nasional ini dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman sebayanya. 

ia ingin menunjukkan bahwa dengan kerja keras, semangat, dan doa, cita-cita dapat tercapai.

"saya berharap pengalaman ini bisa menginspirasi teman-teman saya untuk tidak takut bermimpi besar. semua bisa tercapai asalkan kita mau berusaha dan berdoa," pungkasnya.

Tag
Share