Silase daun pisang kaya akan serat dan cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kambing, terutama saat hijauan segar sulit ditemukan.
Peternak wajib cobain nih untuk menghemat pengeluaran pakan dalam dunia peternakan.*
Cara Membuat Pakan Silase Dari Daun Pisang yang Simple dan Lezat untuk Kambing Ternak, Cekidot!
Chairil
Chairil
bacakoran.co - cobain nih, cara membuat dari bahan baku daun pisang.
merupakan bahan yang melimpah di banyak daerah, terutama di kawasan tropis.
meski sering dianggap sebagai limbah, daun pisang sebenarnya memiliki potensi yang besar sebagai bahan baku pakan silase untuk ternak, termasuk kambing.
dari daun pisang dapat menjadi yang efektif untuk menyediakan pakan berkualitas sepanjang tahun.
yuk simak langkah-langkah .
yang dibutuhkan:
daun pisang: gunakan daun pisang yang masih hijau dan segar, karena kandungan nutrisinya lebih tinggi dibandingkan dengan daun yang sudah tua atau kering.
sumber karbohidrat: tambahkan sumber karbohidrat seperti dedak padi atau tepung jagung untuk mempercepat fermentasi.
molase: molase digunakan sebagai bahan tambahan untuk meningkatkan kandungan gula, yang berfungsi sebagai makanan bagi bakteri fermentasi.
starter fermentasi: seperti em4 atau bahan fermentasi lainnya yang akan mempercepat proses pembuatan silase.
plastik kedap udara: untuk menyimpan bahan-bahan yang sudah dicampur agar proses fermentasi berjalan dengan baik.
langkah-langkah pembuatan silase:
persiapan daun pisang: potong daun pisang menjadi bagian-bagian kecil sekitar 2-5 cm.
pemotongan ini bertujuan untuk memudahkan proses fermentasi dan memaksimalkan penyerapan nutrisi oleh ternak.
pencampuran bahan: campurkan daun pisang yang sudah dipotong dengan dedak padi atau tepung jagung dalam perbandingan 5:1.
tambahkan molase sebanyak 3-5% dari total berat daun pisang untuk meningkatkan kandungan gula.
pastikan bahan-bahan tercampur merata.
penambahan starter fermentasi: semprotkan starter fermentasi secara merata ke seluruh campuran daun pisang dan bahan karbohidrat.
starter fermentasi ini membantu memulai dan mempercepat proses fermentasi.
pengemasan: masukkan campuran bahan ke dalam plastik kedap udara atau silo.
pastikan tidak ada udara yang terperangkap di dalam, karena keberadaan udara dapat menghambat proses fermentasi dan menyebabkan pembusukan.
tekan campuran hingga padat untuk mengeluarkan udara sebanyak mungkin.
fermentasi: simpan plastik atau silo yang berisi bahan di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung.
biarkan selama 21-30 hari untuk proses fermentasi.
selama waktu ini, daun pisang akan mengalami fermentasi anaerobik, menghasilkan silase yang bergizi dan tahan lama.
penggunaan silase daun pisang
setelah proses fermentasi selesai, silase dari daun pisang siap digunakan sebagai pakan ternak.
silase ini memiliki aroma asam yang khas dan warna hijau kecokelatan.
silase daun pisang kaya akan serat dan cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kambing, terutama saat hijauan segar sulit ditemukan.
peternak wajib cobain nih untuk menghemat pengeluaran pakan dalam dunia peternakan.*