bacakoran.co

Buron! Polisi Tetapkan IS Sebagai Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Pariaman dan Temukan Ini...

Polisi Tetap IS Sebagai Pelaku Pembunuhan Nia Kurnia Sari--DetikNews.com

BACAKORAN.CO - Jejak pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan yang terjadi di Padang Pariaman, Sumatera Barat akhirnya ditemukan.

Pihak kepolisian berhasil menemukan barang-barang yang diduga milik pelaku yang dibuang ketengah hutan termasuk kartu identitas miliknya.

Polisi saat ini telah mengerahkan tim khusus untuk segera melacak dan mempersempit langkah pelaku untuk segera menangkapnya dan upaya pencarian ini akan terus dilakukan oleh pihak kepolisian.

Berkat bantuan masyarakat dan komunitas pemburu hewan, polisi berhasil menelusuri hutan dan menemukan rute pelarian yang diduga pelaku ini.

BACA JUGA:Berita Terbaru! Ini Dia Tampang Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan dan Bukti Baru yang Menghebohkan..

BACA JUGA:Masih Belum Tertangkap, Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Ini Ternyata Alanan Ditemukannya Pelaku...

Pada saat penelusuran inilah ditemukannya ras ransel hitam yang diduga milik terduga pelaku yang berisi perlengkapan dan juga terdapat ktp orang tua pelaku bahkan ada celana milik korban.

Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, Iptu AA Reggy menyebutkan menerapan IS sebagai tersangka ini setelah melalui penyelidikan panjang selama sepekan.

"Setelah kami lakukan penyelidikan intensif dan berdasarkan keterangan saksi-saksi, fakta-fakta di lapangan, terduga pelaku berinisial IS sudah bisa kami tetapkan sebagai tersangka," kata Reggy dikutip bacakoran.co dari CNN Indonesia, Senin (16/9).

Misteri pembunuhan terhadap gadis bernama Nia Kurnia Sari (18) yang sehari-hari menjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat mulai menemui titik terang.

BACA JUGA:Waduh! Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ternyata Residivis Licin yang Sulit Ditangkap, Polisi Terkecoh?

BACA JUGA:Heboh! Foto Terduga Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Nia Kurnia Sari Tersebar: Kabur ke Merak Banten..

Pihak kepolisian telah memeriksa 5 saksi dalam menangani kasus kematian Nia Kurnia Sari dan pemeriksaan ini dilakukan merupakan upaya mencari-cari bukti terkait dari kasus pembunuhan ini.

"Sampai saat ini ada lima orang saksi yang diperiksa, dan nantinya akan bertambah untuk mencari bukti-bukti baru," kata Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir.

Buron! Polisi Tetapkan IS Sebagai Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Pariaman dan Temukan Ini...

Yanti D.P

Yanti D.P


bacakoran.co - jejak pelaku pembunuhan yang terjadi di padang pariaman, sumatera barat akhirnya ditemukan.

pihak kepolisian berhasil menemukan barang-barang yang diduga milik pelaku yang dibuang ketengah hutan termasuk kartu identitas miliknya.

polisi saat ini telah mengerahkan tim khusus untuk segera melacak dan mempersempit langkah untuk segera menangkapnya dan upaya pencarian ini akan terus dilakukan oleh pihak kepolisian.

berkat bantuan masyarakat dan komunitas pemburu hewan, polisi berhasil menelusuri hutan dan menemukan rute pelarian yang diduga pelaku ini.

pada saat penelusuran inilah ditemukannya ras ransel hitam yang diduga milik terduga pelaku yang berisi perlengkapan dan juga terdapat ktp orang tua pelaku bahkan ada celana milik korban.

kasat reskrim polres padang panjang, iptu aa reggy menyebutkan menerapan is sebagai tersangka ini setelah melalui penyelidikan panjang selama sepekan.

"setelah kami lakukan penyelidikan intensif dan berdasarkan keterangan saksi-saksi, fakta-fakta di lapangan, terduga pelaku berinisial is sudah bisa kami tetapkan sebagai tersangka," kata reggy dikutip bacakoran.co dari cnn indonesia, senin (16/9).

misteri pembunuhan terhadap gadis bernama  (18) yang sehari-hari menjual gorengan di padang pariaman, sumatera barat mulai menemui titik terang.

pihak kepolisian telah memeriksa 5 saksi dalam menangani kasus kematian  dan pemeriksaan ini dilakukan merupakan upaya mencari-cari bukti terkait dari kasus pembunuhan ini.

"sampai saat ini ada lima orang saksi yang diperiksa, dan nantinya akan bertambah untuk mencari bukti-bukti baru," kata kapolres padang pariaman, akbp ahmad faisol amir.

donald debra selalu koordinator tagana padang pariaman telah membocorkan sosok pelaku yang dicurigai merupakan pelaku dari pembunuhan nia kurnia sari dan dari informasi terduga pelaku adalah warga sekitar.

"kita dapat informasi, warga sekitar," katanya dikutip bacakoran.co dari tribunnews.com, kamis (12/09/2024).

daerah yang dilintasi nia kurnia sari untuk berjualan gorengan menurutnya sangat sepi dan sunyi, diketahui nia kurnia sari berjualan berkeliling di korong pasar surau, nagari guguak kecamatan kayu tanam, padang pariaman.

dan mengatakan bahwa terduga pelaku ini memiliki tongkrongan di sekitar tkp.

"orang yang kita curigai itu. jadi daerah itu sepi, banyak pekuburan daerah itu sunyi, didapat ada nongkrong di dekat sana," jelasnya.

tiga dari empat pelaku yang diduga telah menghabisi nia kurnia sari telah diperiksa.

"dari 3 orang yang dipanggil polisi. dia berempat, satu menghilang," ujarnya.

pihak kepolisian resor padang pariaman sumatera barat terus mengupayakan agar bisa mengungkapkan kasus pembunuhan seorang gadis yang sehari-hari menjual gorengan bernama  (18).

nks menjadi korban pembunuhan yang di temukan terkubur tanpa busana di area perkebunan korong pasar surau, nagari guguak kayu tanam, pada jumat (6/9/2024).

pihak kepolisian mencari bukti dengan menerjunkan anjing pelacak k-9 dari direktorat samapta polda sumatera barat yang ikut sertakan dalam mencari bukti pada selasa (11/9/2024) dan dk kerahkan ke tiga titik area tempat kejadian perkara (tkp).

kemudian pada penyisiran tersebut anjing pelacak k-9 menjumpai barang bukti baru berupa baju kaos lengan panjang berwarna hitam dan pihak keluarga membenarkan bahwa baju tersebut milik korban.

"nanti hasilnya sesuai (pakaian yang dipakai korban). ada beberapa jenis pakaian yang ditemukan, satu terkonfirmasi milik korban," kata kapolres padang pariaman, akbp faisol amir, dikutip oleh bacakoran.co dan viva.co.id pada rabu, 11 september 2024.

faisol menyampaikan sampai detik ini penyelidikan masih mencari barang bukti dan mengembangkan pemeriksaan dari saksi-saksi yang dikumpulkan.

terkhusus saksi orang-orang terdekat dan saksi yang melihat bahkan sempat berinteraksi dengan .

faisol juga mengatakan tentang autopsi korban dan pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil yang resmi dari pihak rumah sakit bhayangkara padang.

 "belum, kita masih menunggu hasil resmi autopsi ya," ujar faisol.

sebelumnya warga padang pariaman, sumatera barat, digemparkan oleh penemuan mayat seorang gadis muda, nks (18), yang selama ini dikenal sebagai penjual gorengan.

nks ditemukan terkubur tanpa busana di sebuah lahan pemakaman di korong pasa gelombang, nagari kayu tanam, pada minggu (8/9).

ia telah dinyatakan hilang sejak jumat (6/9) malam.

kejadian tragis ini bermula saat nks tidak pulang ke rumah setelah berjualan gorengan.

keluarga dan warga setempat melakukan pencarian hingga larut malam, namun tidak menemukan jejaknya.

situasi menjadi lebih mengejutkan ketika seorang anak kecil menemukan tali rafia yang tertarik keluar dari tanah dan ternyata mengarah ke tangan nks.

"awalnya anak kecil menemukan tali rafia, dan saat ditarik, tangan korban keluar dari tanah," ungkap safril (56), salah satu warga setempat.

penemuan ini sontak membuat geger warga dan langsung dilaporkan kepada pihak berwajib.

tim gabungan segera diterjunkan untuk melakukan penggalian di lokasi tersebut.

setelah dilakukan penggalian, jasad nks ditemukan dalam kondisi mengenaskan: tangan terikat dan tubuhnya tanpa busana.

"kondisi nia saat ditemukan sangat mengenaskan, dengan tangan terikat dan tanpa busana," lanjut safril.

jasad nks terkubur di lubang dangkal dengan kedalaman kurang dari satu meter dan ditemukan dalam posisi tengkurap.

kapolres padang pariaman, akbp faisol amir, membenarkan penemuan tersebut.

"korban ditemukan terkubur tanpa busana di dekat sebuah rumah di kayu tanam," kata akbp faisol amir.

di sekitar lokasi, juga ditemukan barang-barang milik korban, seperti sandal, kain, dan payung yang biasa digunakan nks saat berjualan.

pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian tragis ini. 

"kami masih menyelidiki kasus ini dengan menurunkan tim reserse ke lapangan," jelas faisol.

"kami juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk orang tua korban."

dalam proses penyelidikan, terdapat indikasi kuat bahwa nks diduga mengalami kekerasan seksual sebelum akhirnya dibunuh.

namun, faisol menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian dan adanya tanda-tanda kekerasan seksual.

setelah ditemukan, jasad nks segera dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit bhayangkara untuk proses autopsi lebih lanjut.

"kami telah berusaha keras mencarinya selama tiga hari, dan ternyata nia dikubur di sini," ungkap safril dengan nada sedih. 

safril juga menambahkan harapan agar pelaku segera menyerahkan diri.

"kami, masyarakat dan tetangga nia, berharap pelaku segera menyerahkan diri," tegasnya.

kejadian tragis ini tidak hanya membuat warga sekitar berduka, tetapi juga menimbulkan ketakutan dan pertanyaan besar tentang keamanan di lingkungan mereka.

semua berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

Tag
Share