bacakoran.co

Serangan Israel Gagal Total, Presiden Iran Sebut Aksi Sebagai Tindakan 'Bodoh’, Segera Lancarkan Balasan?

Presiden Iran respon serangan udara Israel dengan menyebutnya sebagai tindakan ‘bodoh’, dan pihaknya berhak lancarkan serangan balasan.--istimewa

BACAKORAN.CO – Israel melancarkan serangan udara ke Iran pada Sabtu (26/10/2024) dini hari waktu setempat, yang menyebabkan empat tentara Iran tewas.

Kantor berita semi-resmi Iran, Tasnim, melaporkan serangan tersebut berhasil dihadang oleh pertahanan udara Iran, meski beberapa kerusakan terbatas tetap terjadi.

Dalam pernyataan resmi, staf gabungan militer Iran menyebutkan pesawat tempur Israel berhasil dicegah memasuki wilayah udara Iran.

“Pesawat musuh berhasil dihadang dari memasuki wilayah udara kami, dan serangan ini hanya menimbulkan kerusakan terbatas,” bunyi pernyataan tersebut.

BACA JUGA:Dua Tentara Iran Tewas dalam Serangan Israel, Ketegangan Memanas di Timur Tengah!

BACA JUGA:Makin Membara, Pejabat Iran Ungkap Siap Lakukan Balas Serangan Balasan ke Israel

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, merespons tindakan militer Israel dengan tegas, menyatakan Iran tidak gentar menghadapi serangan semacam itu.

Menurutnya, para musuh Iran harus memahami bangsanya berdiri teguh tanpa rasa takut untuk melindungi wilayahnya.

“Kami akan menanggapi setiap tindakan bodoh dengan penuh kecermatan dan keteguhan,” tulis Pezeshkian dalam pernyataannya di media sosial X--dulunya twitter, seperti dilaporkan Mehr News Agency pada Minggu (27/10/2024).

Presiden Iran pun menghormati para tentara yang gugur dalam serangan Israel tersebut, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, Angkatan Darat Iran, dan seluruh rakyat Iran.

BACA JUGA:Makin Memanas! Ledakan Keras Kembali Terdengar di Kawasan Taheran Akibat Serangan Balasan Israel Ke Iran

BACA JUGA:Dalam Serangan Israel ke Teheran, Dua Tentara Iran Dinyatakan Tewas

Menurut Pezeshkian, serangan Israel berhasil digagalkan oleh sistem pertahanan udara Iran yang sudah terpadu.

Ia menambahkan tindakan agresi dari Israel hanya menyebabkan kerusakan terbatas di sejumlah lokasi.

Serangan Israel Gagal Total, Presiden Iran Sebut Aksi Sebagai Tindakan 'Bodoh’, Segera Lancarkan Balasan?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – melancarkan serangan udara ke pada sabtu (26/10/2024) dini hari waktu setempat, yang menyebabkan empat tentara iran tewas.

kantor berita semi-resmi iran, tasnim, melaporkan serangan tersebut berhasil dihadang oleh pertahanan udara iran, meski beberapa kerusakan terbatas tetap terjadi.

dalam pernyataan resmi, staf gabungan militer iran menyebutkan pesawat tempur israel berhasil dicegah memasuki wilayah udara iran.

“pesawat musuh berhasil dihadang dari memasuki wilayah udara kami, dan serangan ini hanya menimbulkan kerusakan terbatas,” bunyi pernyataan tersebut.

presiden iran, masoud pezeshkian, merespons tindakan militer israel dengan tegas, menyatakan iran tidak gentar menghadapi serangan semacam itu.

menurutnya, para musuh iran harus memahami bangsanya berdiri teguh tanpa rasa takut untuk melindungi wilayahnya.

“kami akan menanggapi setiap tindakan bodoh dengan penuh kecermatan dan keteguhan,” tulis pezeshkian dalam pernyataannya di media sosial x--dulunya twitter, seperti dilaporkan mehr news agency pada minggu (27/10/2024).

presiden iran pun menghormati para tentara yang gugur dalam serangan israel tersebut, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, angkatan darat iran, dan seluruh rakyat iran.

menurut pezeshkian, serangan israel berhasil digagalkan oleh sistem pertahanan udara iran yang sudah terpadu.

ia menambahkan tindakan agresi dari israel hanya menyebabkan kerusakan terbatas di sejumlah lokasi.

sebelumnya, iran telah memperingatkan israel untuk tidak melakukan aksi serangan.

namun, israel tetap melancarkan serangan di beberapa wilayah militer di teheran, khuzestan, dan ilam, yang meningkatkan ketegangan di kawasan timur tengah.

iran melalui kementerian luar negeri menyatakan mereka berhak untuk melakukan serangan balasan sesuai pasal 51 piagam pbb.

“iran memiliki hak dan kewajiban untuk membela diri dari segala tindakan agresi asing,” demikian pernyataan kementerian luar negeri iran, seperti dilansir dari afp.

Tag
Share