Anggur Muscat Kandung Zat Kimia Berbahaya di Thailand, Bapanas Lakukan Uji Cepat, Ini Hasilnya!
Hasil uji cepat keamanan pangan yang dilakukan Bapanas menunjukkan jika anggur shine muscat yang beredar di Indonesia saat ini aman untuk dikonsumsi.--istimewa
BACAKORAN.CO – Temuan anggur Shine Muscat di Bangkok mengandung residu pestisida di atas ambang batas aman oleh Jaringan Pengawas Pestisida Thailand (Thai-PAN), langsung direspon Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Uji keamanan pangan pun dilakukan.
Hasilnya, Bapanas mengumumkan jika anggur muscat di Indonesia yang diuji menunjukkan buah tersebut aman untuk dikonsumsi.
Plh Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan, Yusra Egayanti menyatakan uji cepat residu pestisida telah dilakukan terhadap anggur Shine Muscat.
BACA JUGA:Eksportir Anggur Shine Muscat Terbesar: Korea Selatan hingga Jepang, Ada Indonesia?
Uji ini digelar bersama dinas pangan provinsi selaku Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD).
Hasil rapid test dari OKKP, terangnya, menunjukkan anggur muscat yang beredar di Indonesia saat ini aman untuk dikonsumsi.
“Seluruh uji (sampel anggur shine muscat) menunjukkan hasil (residu zat kimia) dalam batas aman," ungkapnya.
Yusra menjelaskan, rapid test ini dilaksanakan di hampir 100 titik kabupaten/kota, dengan hasil 90 persen negatif dan sisanya, 10 persen, menunjukkan residu dalam jumlah yang aman.
BACA JUGA:Waspada! Anggur Shine Muscat Ditemukan Mengandung Zat Kimia Berbahaya, Ini Kata BPOM!
BACA JUGA:Waduh! Thailand Temukan Residu Berbahaya dalam Anggur Shine Muscat, Ini Dampak Bagi Kesehatan!
Meski hasilnya aman, Bapanas tetap memantau keamanan sampel anggur lainnya.
Yusra menegaskan, beberapa sampel tambahan akan dikirim ke laboratorium guna verifikasi lebih lanjut.