BACAKORAN.CO -- Sejak beredar kabar wafatnya ulama kharismatik Sumatera Selatan, ustadz KH Drs Solihin Hasibuan MPd I, Senin pagi, 4 November 2024, kediaman almarhum di Jl Sukamaju depan Hutan Wisata Punti Kayu Km 6,5 Palembang Sumatera Selatan dibanjiri ribuan pelayat.

Baik tokoh agama, tokoh masyarakat, pejabat pemerintahan, tokoh organisasi keagamaan dan jemaah pengajian silih berganti berdatangan dan mendokan almarhum.

Tampak diantaranya Calon Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru dan dua calon Wali Kota Palembang  Drs H Ratu Dewa MM dan Yudha Pratomo ST M.Sc PhD.  

Kedatangan mereka di sambut kolega sekaligus sahabat almarhum dan Pengurus Majelis Asatidz Peduli Ummat Rosulullah (Maspuroh) Ustad Kemas Muhammad Ali.

BACA JUGA:6 Ulama yang Berperan dalam Kemerdekaan Indonesia, Udah Tau Belum Siapa Aja?

BACA JUGA:Majelis Ulama Indonesia Akan Terapkan Zakat Jadi Pajak, Emang Bisa? Netizen: Bau-bau Praktik Korupsi...

Setelah ikut membacakan ayat suci al quran dan tahlil H Herman Deru yang diberi kesempatan mmenyampaikan kata sambutan mengaku sangat berduka kehilangan ulama yang sangat di cinbtai masyarakat Sumatera Selatan itu.

"Hingga tadi malam tim medis berusaha semaksimal mungkin  untuk memberikan yang terbaik untuk almarhum, namun takdir berkehendak lain. Tidak ada yang dapat dimundurkan atau di majukan walau sedetik,"kata Herman Deru.

Dia juga mengucapkan belansungkawa kepada keluarga dan zuriat almarhum dan berharap ada yang meneruskan dakwah almarhum.

Informasi sementara, almarhum  bakal dimakamkan di Pemakaman Pangkalan Gelebak Kecamatan Rambutan, Banyuasin Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Eks Pilar Timnas Finalis Piala AFF 2010 Seriusi Jadi Pelatih, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Eks Dirjen KA Ditangkap Kejagung di Hotel! Begini Kronologi dan Perannya di Kasus Jalur KA Langsa

Diketahui, di pemakaman tersebut sebelumnya juga di makamkan sahabat almarhum sekaligus pengurus Maspuroh dn juga dai kondang  Ustadz KH Taufik Hasnuri.

Rencananya dari kediaman almarhum, sekira pukul 11.00 WIB, jenazah akan di bawa dan di sholatkan  di Mesjid Sultan Mahmud Badaruddin II Jaya Wikramo atau Masjid Agung Palembang.

Selanjutnya, setelah shoat zuhur akan di lanjutkan sholat jenazah dan langsung dibawa ke pemakaman.

Namun juga beredar informasi jika jenazah akan terlebih dahulu di sholatkan di Masjid Silaturahmi Jl Sukamaju yang berjarak beberapa meter dari kediaman almarhum. Diketahui, almarhum juga merupakan pengurus masjid tersebut.

Diketahui sebelum wafat, almarhum KH Soihin Hasibuan  sempat menjalani perawatan medis di RS Siti Fatimah Palembang hingga sekitar 1 bulan karena sakit.

BACA JUGA:Mengejutkan! Denny Sumargo Datangi Farhat Abbas Usai Diancam Akan Dihajar

BACA JUGA:Ini Komposisi Lini Belakang Timnas Indonesia Jika Mees Hilgers Harus Absen Lawan Jepang dan Arab Saudi

Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin 4 Oktober 2024) pagi.

Kabar duka ini disampaikan sahabat almarhum sesama ulama Maspuroh, Ustadz H Kemas Muhammad Ali melalui pesan voice note yang disebar ke sejumlah WhatApps Group.