bacakoran.co

Tragis! Suami Tega Tusuk Istri Saat Nyanyi Lagu Rohani Live di Facebook

Suami tega tusuk istri saat nyanyi lagu rohani live di Facebook--

BACAKORAN.CO - Suasana tenang keluarga berubah menjadi tragedi di Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Hertalina Simanjuntak (46), yang sedang bernyanyi lagu rohani bersama keluarganya dalam live Facebook, tewas di tangan suaminya, Agus Herbin Tambunan (47).

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Sabtu malam, 2 November 2024, sekitar pukul 21.00 WIB di rumah mereka di Dusun VIII Potean, Desa Suka Damai. Dilansir dari Tribunnews (4/11/24)

Saat sedang asyik bernyanyi, tiba-tiba Agus datang dari belakang dan menyerang Hertalina dengan pisau dapur yang biasa dipakai untuk memotong jeruk.

BACA JUGA:Update Erupsi Gunung Lewotobi: 10 Tewas, 10.295 Warga Terdampak, Ngungsi ke Sini!

BACA JUGA:Viral! Tercatat 10 Orang Tewas Akibat Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Berikut Keterangannya

Tusukan bertubi-tubi mendarat di perut, payudara, dan tangan korban, menyebabkan luka parah hingga bersimbah darah.

Keluarga dan warga sekitar berusaha menolong, tetapi sayang, nyawa Hertalina tak tertolong meski sempat dibawa ke RS Chevani di Sergai.

Kronologi Kejadian Mengerikan

Dalam momen yang seharusnya penuh kebahagiaan itu, Agus mendadak datang dan menyerang istrinya dengan brutal.

BACA JUGA:Bangunan Rubuh Dihantam Batu Besar, Korban Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki Jadi 10 Orang!

BACA JUGA:Simak! Daftar Lengkap Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Pertamina yang Baru!

Kasat Reskrim Polres Sergai, AKP Donny P. Simatupang, menjelaskan bahwa pelaku menikam korban lima kali.

“Pelaku menyerang korban dengan dua tusukan di perut, satu di payudara, dan dua lagi di tangan kiri,” ungkap AKP Donny.

Suara jeritan keluarga yang panik membuat warga sekitar berlari untuk membantu, namun pelaku sudah lebih dulu melarikan diri.

Pelaku Ditangkap dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Tragis! Suami Tega Tusuk Istri Saat Nyanyi Lagu Rohani Live di Facebook

Melly

Melly


bacakoran.co - suasana tenang keluarga berubah menjadi tragedi di serdang bedagai, sumatera utara.

hertalina simanjuntak (46), yang sedang bernyanyi lagu rohani bersama keluarganya dalam live facebook, di tangan suaminya, agus herbin tambunan (47).

memilukan ini terjadi pada sabtu malam, 2 november 2024, sekitar pukul 21.00 wib di rumah mereka di dusun viii potean, desa suka damai. dilansir dari  (4/11/24)

saat sedang asyik bernyanyi, tiba-tiba agus datang dari belakang dan menyerang hertalina dengan pisau dapur yang biasa dipakai untuk memotong jeruk.

tusukan bertubi-tubi mendarat di perut, payudara, dan tangan , menyebabkan luka parah hingga bersimbah darah.

keluarga dan warga sekitar berusaha menolong, tetapi sayang, nyawa hertalina tak tertolong meski sempat dibawa ke rs chevani di sergai.

kronologi kejadian mengerikan

dalam momen yang seharusnya penuh kebahagiaan itu, agus mendadak datang dan menyerang istrinya dengan brutal.

kasat reskrim polres sergai, akp donny p. simatupang, menjelaskan bahwa pelaku menikam korban lima kali.

“pelaku menyerang korban dengan dua tusukan di perut, satu di payudara, dan dua lagi di tangan kiri,” ungkap akp donny.

suara jeritan keluarga yang panik membuat warga sekitar berlari untuk membantu, namun pelaku sudah lebih dulu melarikan diri.

pelaku ditangkap dalam waktu kurang dari 24 jam

setelah melarikan diri, agus bersembunyi di desa pon, kecamatan sei bamban.

polisi segera bertindak cepat dan berhasil menangkap agus pada minggu pagi, 3 november 2024, pukul 08.30 wib.

“kami juga mengamankan pisau yang digunakan pelaku,” tambah akp donny.

motif cemburu jadi alasan di balik kejadian tragis

hasil penyelidikan awal menyebutkan bahwa motif di balik pembunuhan ini adalah rasa cemburu.

agus mengaku kepada penyidik bahwa ia merasa cemburu karena mencurigai istrinya, hertalina, masih berhubungan dengan mantan suaminya.

meski begitu, polisi akan terus mendalami motif tersebut untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut.

kini, agus harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

dengan ancaman hukuman berat di depan mata, ia telah ditahan di mapolres sergai dan sedang menjalani proses hukum lebih lanjut.

tragedi ini tentu menjadi pengingat bahwa masalah keluarga sebaiknya diselesaikan dengan kepala dingin dan bukan dengan tindakan yang merugikan diri sendiri serta orang lain.

Tag
Share