bacakoran.co - stunting adalah masalah pertumbuhan pada anak balita akibat kronis, terutama pada 1000 hari pertama kehidupan.
anak yang mengalami umumnya memiliki tubuh yang lebih pendek dibandingkan dengan teman sebayanya dan berisiko mengalami keterlambatan perkembangan.
stunting bisa terjadi lantaran ketidaktahuan orang tua, terutama dalam hal asupan gizi yang baik dan pola asuh yang tepat.
padahal, sebenarnya stunting bisa dicegah sejak dini.
nah, dosen institut ilmu kesehatan dan teknologi (ikest) muhammadiyah palembang, siti soleha berbagi 10 tips penting bagi para orang tua untuk mencegah stunting dalam program pengabdian masyarakat kemitraan internasional bertajuk "pencegahan stunting dan pengenalan organ reproduksi dengan penerapan teknologi" yang diadakan di sb subang mewah, malaysia.
ikut hadir jajaran dosen ikest muhammadiyah palembang, diantaranya heri shatriadi, mar’atun ulaa, yuniza dan arif fadillah.
berikut adalah 10 langkah yang dapat diikuti agar tumbuh kembang anak optimal:
1. penuhi kebutuhan gizi saat kehamilan
heri menekankan pentingnya asupan nutrisi yang cukup selama kehamilan.
"ibu hamil perlu makan lebih banyak dari biasanya, termasuk banyak buah dan sayur, serta makanan tinggi protein," jelasnya.
2. konsumsi tablet tambah darah
tablet tambah darah penting selama kehamilan hingga masa nifas untuk mencegah anemia dan memperkuat daya tahan tubuh ibu.
3. lakukan inisiasi menyusui dini (imd)
imd bermanfaat agar bayi mendapatkan asi kolostrum, yang kaya akan nutrisi dan memperkuat daya tahan tubuh sejak lahir.
4. pastikan kecukupan yodium
menggunakan garam beryodium membantu mencegah kekurangan yodium, yang penting untuk perkembangan janin dan mencegah risiko cacat bawaan.
5. asi eksklusif hingga 6 bulan
bayi hingga usia 6 bulan membutuhkan asi eksklusif yang mengandung gizi cukup tanpa tambahan makanan atau minuman lain.
6. lanjutkan pemberian asi dengan mp-asi hingga 23 bulan
asi terus diberikan hingga usia dua tahun, dengan tambahan makanan pendamping asi (mp-asi) yang sesuai.
7. cegah infeksi cacingan
menjaga kebersihan lingkungan, cuci tangan pakai sabun, dan memakai alas kaki dapat mencegah kecacingan yang memengaruhi kesehatan anak.
8. lengkapi imunisasi dasar
imunisasi lengkap termasuk hepatitis b, polio, tuberkulosis (bcg), difteri, pertusis, tetanus (dpt), pneumonia, meningitis, dan campak penting untuk menjaga kesehatan anak dari penyakit.
9. gunakan jamban sehat
menggunakan jamban sehat memastikan lingkungan bersih dan air tidak tercemar, yang membantu mengurangi risiko stunting.
10. akses air bersih
jarak sumber air dengan jamban atau tempat pembuangan sampah harus minimal 10 meter agar kualitas air tetap terjaga.
“dengan menerapkan langkah-langkah ini, para ibu dapat membantu mencegah risiko stunting pada anak, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup generasi masa depan,” ujar soleha.