Sering Jadi Kebiasaan, 6 Fakta Mengerikan Mengunyah Es Batu yang Mengancam Kesehatan, No 4 Sering Terjadi
Kebiasaan buruk mengunyah Es Batu bagi kesehataan--Pnd ice making
BACAKORAN.CO - Kebiasaan mengunyah es batu mungkin terlihat sepele dan menyenangkan, terutama saat udara panas.
Namun, tindakan ini ternyata dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan gigi dan mulut.
Apabila kebiasaan ini dilakukan secara terus-menerus dampak buruknya bisa meliputi kerusakan gigi, kesehatan gusi, hingga menjadi gejala masalah kesehatan yang lebih serius, seperti anemia.
Berikut adalah urutan bahaya kesehatan yang dapat timbul akibat kebiasaan mengunyah es batu secara berlebihan:
BACA JUGA:5 Manfaat Madu Manuka untuk Kesehatan, Bisa Meredakan Sakit Tenggorokan & Cegah Tukak Lambung
1. Tanda Anemia Defisiensi Besi
Keinginan kuat untuk mengunyah es batu bisa menjadi indikasi adanya anemia defisiensi besi.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengunyah es dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan membantu penderita anemia merasa lebih bertenaga.
2. Nyeri pada Rahang
Makanan keras seperti es batu dapat memberikan tekanan berlebih pada otot rahang.
Jika dilakukan terus-menerus, kebiasaan ini bisa menyebabkan rasa sakit pada rahang atau kesulitan membuka mulut.
BACA JUGA:5 Manfaat Madu untuk Kesehatan Reproduksi Pria dan Wanita yang Jarang Diketahui!
BACA JUGA:Wow, Ini 5 Manfaat Madu untuk Anak yang Wajib Moms Coba!
3. Kerusakan Enamel Gigi
Tekstur keras es batu dapat merusak lapisan enamel gigi.
Enamel berfungsi sebagai pelindung gigi dari kerusakan, sehingga jika rusak, gigi menjadi lebih rentan terhadap masalah.
4. Gigi Menjadi Sensitif
Kerusakan enamel akibat kebiasaan mengunyah es bisa membuka lapisan dentin.
Hal ini menyebabkan sensitivitas gigi, membuat Anda merasa nyeri ketika mengonsumsi makanan atau minuman yang panas, dingin, atau asam.
BACA JUGA:4 Manfaat Madu Manuka untuk Kesehatan yang Bikin Kamu Penasaran, Yuk Cari Tau Khasiatnya!
BACA JUGA:Ingin Anak Tumbuh Optimal? Ini 10 Tips Cegah Stunting ala Smart Moms!
5. Risiko Terbentuknya Karies Gigi
Mengunyah es batu berulang kali dapat menyebabkan retakan kecil di gigi.
Retakan ini menjadi sarang bagi bakteri, yang pada akhirnya dapat mengakibatkan gigi berlubang atau karies.
6. Gangguan pada Sistem Pencernaan
Bagi sebagian orang, konsumsi es batu dalam jumlah besar dapat memengaruhi sistem pencernaan dan menimbulkan rasa tidak nyaman pada perut.
Urutan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih terstruktur tentang bagaimana kebiasaan mengunyah es batu dapat memengaruhi kesehatan dari gejala awal hingga komplikasi potensial yang lebih serius.
BACA JUGA:Jangan Campur! 5 Makanan Ini Gak Boleh Dikonsumsi Bareng Susu
BACA JUGA:Manfaat Susu untuk Lansia, Bisa Kuatkan Tulang dan Cegah Osteoporosis!
Cara Menghentikan Kebiasaan Mengunyah Es Batu
Untuk menghentikan kebiasaan ini, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti bayam, brokoli, daging merah, dan kacang-kacangan.
Mengonsumsi suplemen zat besi juga dapat membantu, asalkan sesuai dengan anjuran dokter.
Meskipun tampak tidak berbahaya, kebiasaan mengunyah es batu dapat berakibat buruk bagi kesehatan gigi, rahang, dan bisa menjadi indikasi masalah kesehatan yang lebih serius.
BACA JUGA:Fakta Menarik Susu Kedelai dan Susu Sapi, Mana yang Lebih Sehat untuk Tubuh?
BACA JUGA:Benarkah Susu Bagus untuk Pencernaan? Ini Faktanya!
Oleh karena itu penting untuk menyadari bahaya ini dan berusaha menghentikan kebiasaan tersebut.